Beranda World Superbike Andrea Iannone: "Saya Penuh Emosi Saat Memimpin Balapan"

Andrea Iannone: "Saya Penuh Emosi Saat Memimpin Balapan"

29
0

Andrea Iannone, pembalap Superbike tim Go Eleven, berhasil meraih podium ketiga di balapan pertamanya setelah empat tahun vakum dari dunia balap. Iannone, yang sebelumnya berkarier di MotoGP, mengaku penuh emosi saat memimpin balapan di Phillip Island, Australia, akhir pekan lalu .

Iannone mengawali balapan dengan start dari posisi 14, setelah mengalami masalah dengan handlebar di Superpole Race. Namun, ia mampu menunjukkan performa mengesankan dengan menyalip banyak pembalap dan mencapai posisi terdepan. Sayangnya, ia melakukan dua kesalahan yang membuatnya tercecer ke posisi empat .

"Saya marah karena saya membuat dua kesalahan, dan saya kehilangan balapan. Tapi, ini adalah comeback terbaik yang mungkin. Saat saya memimpin, saya penuh emosi dan itu sedikit ‘wow, kaget!’. Saya tidak 100% dengan engine braking. Saya tetap dengan engine brake maksimal, dan saya ingin menguranginya. Tapi, itu tidak mungkin untuk diubah. Saya akan menandatangani jika anda bilang saya akan finis P3 dan P4; itu luar biasa," ujar Iannone.

Iannone mengaku masih perlu beradaptasi dengan Superbike, terutama dengan ban, aspal baru, dan dinamika balapan. Ia juga merasakan dampak dari absennya selama empat tahun dari dunia balap. "Saya sedikit kaku; saya tidak 100% dan tidak seperti yang saya inginkan. Saya pikir, di masa lalu, saat saya di MotoGP saya bertarung banyak, tapi itu sudah lama ," katanya.

Iannone, yang pernah memenangi satu balapan MotoGP di Austria 2016, dilarang balap selama empat tahun karena dinyatakan positif doping pada 2019 . Ia baru bisa kembali ke dunia balap setelah mendapat izin dari Federasi Balap Motor Internasional (FIM) pada Januari 2024. Ia kemudian bergabung dengan tim Go Eleven yang menggunakan motor Ducati Panigale V4 R.

Iannone mengaku senang bisa kembali ke dunia balap dan berharap bisa bersaing di papan atas Superbike. "Saya sangat bahagia bisa memulai lagi dengan tujuan untuk melakukan yang terbaik. Tantangan ini tidak akan mudah, karena masih ada banyak pekerjaan yang harus dilakukan dan kami belum 100%. Ada banyak aspek yang harus saya ketahui tentang Superbike ini," tuturnya.

Iannone akan kembali beraksi di seri kedua Superbike yang akan digelar di Losail, Qatar, pada 12-14 Maret 2024. Ia berharap bisa meningkatkan performanya dan meraih hasil yang lebih baik. "Saya berharap bisa bersenang-senang dan memiliki balapan yang baik. Saya akan berusaha untuk tidak membuat kesalahan lagi dan memperbaiki setting motor. Saya yakin kami bisa lebih kompetitif di sana," pungkasnya..

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini