Beranda Formula 1 Alonso Manfaatkan Slipstream Hamilton untuk Raih Posisi Keempat di Kualifikasi GP Saudi

Alonso Manfaatkan Slipstream Hamilton untuk Raih Posisi Keempat di Kualifikasi GP Saudi

27
0

Fernando Alonso menunjukkan pengalaman dan kecerdikannya sebagai pembalap Formula 1 dengan memanfaatkan slipstream dari Lewis Hamilton untuk mencatatkan waktu putaran terbaiknya di kualifikasi Grand Prix Saudi. Pembalap Spanyol yang sedang menjalani musim ke-22 nya di F1 ini berhasil mengamankan posisi keempat di grid start, hanya kalah 0,05 detik dari posisi kedua yang ditempati oleh Charles Leclerc.

Alonso mengaku tidak sengaja mendapatkan slipstream dari Hamilton, yang sedang menyelesaikan putaran terakhirnya di Q3 pada hari Jumat. Alonso mengatakan ia tidak ingin menghalangi Hamilton di tikungan terakhir dan membiarkannya melewatinya. Namun, hal itu ternyata memberinya keuntungan karena ia mendapatkan dorongan angin dari belakang mobil Mercedes Hamilton, yang membantunya meningkatkan kecepatan di lintasan lurus.

Slipstream adalah efek fisika di mana kecepatan mobil meningkat saat berada di belakang mobil lain yang sedang melaju cepat, karena mobil depan menciptakan ruang hampa udara yang menarik mobil belakang. Efek ini sangat berguna di lintasan yang memiliki banyak lintasan lurus, seperti di Saudi.

Alonso mengatakan ia kehilangan satu persepuluh detik karena ban yang sudah dingin, tetapi ia mendapatkan kembali satu persepuluh detik karena slipstream, sehingga ia merasa imbang. Ia juga membantah bahwa ia sengaja mencari slipstream dari Hamilton, dan mengatakan bahwa ia hanya berusaha menghitung jarak yang tepat dengan mobil depan saat keluar dari pit lane.

Namun, tidak semua orang percaya dengan penjelasan Alonso. Bernie Collins, mantan insinyur strategi Aston Martin, mengatakan bahwa Alonso sudah tahu apa yang ia lakukan, dan ia mendengar apa yang dikatakan oleh insinyur balapnya. Collins menduga bahwa insinyur balap Alonso mungkin mengatakan kepadanya untuk tetap di depan Hamilton, tetapi Alonso memilih untuk membiarkan Hamilton melewatinya, dan mendapatkan slipstream sebagai bonus.

Naomi Schiff, seorang analis balap, juga mengatakan bahwa Alonso sengaja menempatkan dirinya di posisi yang sempurna untuk mendapatkan slipstream. Ia mengatakan bahwa Alonso harus bangga dengan tindakannya, karena ia menunjukkan kecerdasan dan kelihaian sebagai pembalap.

Alonso akan memulai balapan Grand Prix Saudi dari baris kedua, di belakang Max Verstappen, Charles Leclerc, dan Sergio Perez. Ia mengatakan bahwa ia tidak berharap bisa naik podium, karena ia tahu posisi sebenarnya dari Aston Martin. Ia mengatakan bahwa ia sangat senang dengan hasil kualifikasi, dan ia tidak mengerti mengapa ada yang bertanya apakah ia kecewa. Ia mengatakan bahwa lima hari lalu di Bahrain, Aston Martin adalah tim kelima tercepat, dan sekarang ia bisa bersaing dengan tim depan, setidaknya dalam satu putaran. Ia berharap bisa mengulangi performa baiknya di balapan, karena di Bahrain ia merasa kuat dalam satu putaran, tetapi tidak begitu kuat dalam ritme balapan. Ia mengatakan bahwa ia telah melakukan beberapa perubahan untuk meningkatkan hal itu.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini