Brad Binder, pembalap pabrikan KTM, mengaku siap untuk berduel dengan Ducati di balapan utama MotoGP Qatar yang akan digelar pada hari Minggu. Binder berhasil finis di posisi kedua di balapan sprint yang baru pertama kali digelar di MotoGP, di belakang Jorge Martin dari Pramac Ducati.
Binder mengatakan bahwa ia puas dengan performa motornya, terutama di sektor pengereman dan masuk tikungan. Namun, ia juga mengakui bahwa ia masih kekurangan grip di sisi ban, yang membuatnya sulit untuk menyalip Martin.
"Balapan sprint ini sangat bagus. Senang sekali bisa naik podium. Saya punya start yang luar biasa dan bisa melewati beberapa pembalap di awal. Saya mencoba menyalip Jorge di akhir lap pertama tapi saya tidak yakin kapan harus mengerem karena kami menggunakan ban lunak sepanjang pagi. Ini adalah lap pertama di malam hari dalam kondisi kering sejak tes. Butuh beberapa lap untuk menemukan ritme tapi saya senang melihat di mana kami telah memperbaiki dan langkah-langkah yang telah kami buat. Jelas bagi saya apa yang perlu kami kerjakan sedikit lagi," kata Binder.
Binder menambahkan bahwa jika ia bisa meningkatkan grip di sisi ban, ia bisa bersaing dengan Ducati, yang dikenal memiliki kecepatan tinggi di lintasan Qatar. "Edge grip. Kami kekurangan itu dibandingkan dengan mereka dan jika kami bisa menemukan itu, itu bisa membantu kami banyak. Bagaimanapun juga, saya pikir kami akan punya balapan yang bagus. Motornya bekerja dengan baik, saya merasa baik dan motornya bekerja dengan baik dan bekerja dengan konsisten sepanjang balapan sprint. Tentu saja, kami memberikan dorongan besar di lima lap pertama dan pacenya sangat panas. Saya yakin besok akan menjadi balapan yang bagus," ujar Binder.
Binder akan start dari posisi kedua di balapan utama, di samping Martin yang meraih pole position. Pembalap Afrika Selatan itu berharap bisa memberikan tantangan lebih besar kepada Martin dan pembalap Ducati lainnya, seperti Francesco Bagnaia, Jack Miller, dan Johann Zarco.
