Fermin Aldeguer, pembalap muda berbakat asal Spanyol, telah dikonfirmasi akan bergabung dengan tim Ducati di musim MotoGP 2025. Keputusan ini menimbulkan pertanyaan besar tentang bagaimana susunan pembalap Ducati akan terbentuk di masa yang akan datang.
Aldeguer, yang berusia 18 tahun, telah menunjukkan potensi luar biasa di kelas Moto2 dan kini siap untuk melangkah ke kelas utama, MotoGP. Dengan bergabungnya Aldeguer, Ducati tampaknya sedang mempersiapkan masa depan mereka dengan menambahkan bintang dari Moto2 ke dalam jajaran pembalap mereka.
Pertanyaan yang muncul adalah bagaimana dampak kedatangan Aldeguer terhadap pembalap lain seperti Jorge Martin dan Enea Bastianini yang saat ini juga berada di bawah naungan Ducati. Martin, yang sebelumnya telah menyatakan keinginannya untuk bergabung dengan tim pabrikan, mungkin akan merasa masa depannya menjadi kurang pasti dengan kedatangan Aldeguer.
Sementara itu, Bastianini masih memiliki waktu untuk menunjukkan kemampuannya, dan jika ia berhasil, talentanya bisa menjadi alasan bagi Ducati untuk mempertahankannya. Namun, dengan bergabungnya Marc Marquez ke Ducati, persaingan untuk mendapatkan tempat di tim pabrikan menjadi semakin ketat.
Ducati dikenal sebagai tim yang selalu berusaha mendominasi MotoGP dengan memiliki banyak pembalap terbaik. Dengan kontrak jangka panjang yang telah disepakati Francesco Bagnaia sebelum musim ini dimulai, Ducati tampaknya akan tetap menjadi merek yang paling diincar di tahun 2025.
Kesimpulannya, kedatangan Aldeguer ke Ducati bukan hanya menandakan investasi mereka terhadap talenta muda, tetapi juga bisa menjadi sinyal perubahan besar dalam susunan pembalap mereka di masa depan. Ini adalah langkah strategis yang menunjukkan bahwa Ducati tidak hanya fokus pada kemenangan jangka pendek, tetapi juga mempersiapkan diri untuk terus berada di puncak kompetisi di tahun-tahun mendatang.
