Raksasa minyak Arab Saudi, Aramco, dikabarkan berpotensi untuk mengakuisisi tim Formula 1 Aston Martin. Langkah besar ini tidak hanya terbatas pada pembelian tim, tetapi juga mencakup rencana ambisius untuk mendatangkan Max Verstappen dan Adrian Newey dari Red Bull.
Menurut sumber terkini, pemilik Aston Martin, Lawrence Stroll, terbuka dengan kemungkinan menjual seluruh tim atau sebagian saham mayoritasnya, setelah sebelumnya telah menjual saham minoritas kepada Arctos Partner yang berbasis di Amerika Serikat. Aramco saat ini merupakan sponsor utama Aston Martin, dengan nilai pasar yang mencapai $2.025 triliun dan pendapatan bersih tahun 2023 sebesar $121.3 miliar, sehingga akuisisi sebuah tim F1 tampaknya bukan masalah besar bagi mereka.
Laporan terbaru menunjukkan bahwa jika Aramco mengambil alih Aston Martin, Verstappen dan Newey akan menjadi target utama mereka. Meskipun Verstappen telah berkomitmen jangka panjang dengan Red Bull hingga tahun 2028, ada kemungkinan ia dapat tergoda untuk pindah. Red Bull sendiri baru-baru ini menjadi pusat perhatian karena saga di luar lintasan yang melibatkan Christian Horner, yang meskipun telah dibersihkan dari tuduhan perilaku tidak pantas, namun situasi tersebut terus berlanjut dan mempengaruhi dinamika internal tim.
Dengan Aston Martin yang akan didukung oleh Honda mulai tahun 2026 dan potensi kepemilikan baru serta dukungan finansial yang lebih besar, kemungkinan untuk mendatangkan Verstappen dan mungkin juga Newey bisa menjadi kenyataan. Ini tentunya akan menjadi langkah yang sangat menarik dalam dunia Formula 1 dan dapat mengubah peta persaingan di antara tim-tim besar.
