Jakarta, beritasatu.com – Juara dunia MotoGP 2021, Fabio Quartararo, telah resmi menandatangani perpanjangan kontrak dengan Yamaha hingga akhir musim 2026. Kepastian ini mengakhiri spekulasi tentang masa depannya yang sempat dikaitkan dengan tim lain.
Kontrak baru Quartararo bernilai fantastis, yakni 12 juta euro (Rp185 miliar) per musim. Tawaran jumbo ini mengalahkan nilai kontrak yang ditawarkan Aprilia, yang sebelumnya disebut-sebut tertarik untuk membajak Quartararo.
Keputusan Quartararo untuk bertahan di Yamaha mengejutkan karena tim tersebut tengah mengalami kesulitan dalam beberapa musim terakhir. Namun, Peter Mclaren, editor MotoGP Crash.net, menilai bahwa Quartararo yakin dengan masa depan Yamaha.
"Yamaha telah meyakinkan Quartararo bahwa motor mereka akan lebih baik dan mereka sedang melakukan berbagai pembenahan. Quartararo juga percaya bahwa ia masih memiliki kesempatan untuk meraih gelar juara bersama Yamaha," kata Mclaren.
Selain faktor motor, faktor finansial juga menjadi pertimbangan Quartararo. Tawaran gaji yang menggiurkan dari Yamaha menjadi faktor penentu dalam keputusan pembalap asal Prancis tersebut.
Robert Jones, pakar MotoGP, menilai bahwa keputusan Quartararo untuk bertahan di Yamaha merupakan kabar baik bagi tim asal Jepang tersebut. Pasalnya, Quartararo menjadi salah satu pembalap terbaik di kelas MotoGP saat ini.
"Kontrak baru ini menjadi motivasi besar bagi Yamaha. Quartararo percaya pada proyek masa depan mereka, meskipun saat ini motor mereka belum mencapai performa terbaiknya," ujar Jones.
Meski sempat dikaitkan dengan Aprilia, Quartararo membantah adanya negosiasi serius dengan tim asal Italia tersebut. Ia selalu menegaskan bahwa prioritasnya adalah mencari tim yang memberikan garansi terbaik untuk meraih gelar juara.
Dengan perpanjangan kontrak Quartararo, Yamaha dapat fokus membangun masa depan mereka. Quartararo sendiri masih berusia 24 tahun dan memiliki banyak waktu untuk meraih prestasi lebih tinggi bersama Yamaha.
