Setelah mengawali musim dengan performa yang kurang memuaskan, Luca Marini bertekad membalikkan keadaan di MotoGP Amerika di Circuit of the Americas (COTA).
COTA menyimpan kenangan indah bagi Marini. Setahun lalu, saat masih membela VR46 Ducati, ia meraih posisi kedua, hasil terbaiknya selama tiga musim di kelas premier.
Kini, Marini bergabung dengan Repsol Honda sebagai pengganti Marc Marquez. Namun, setelah dua seri, ia belum berhasil mencetak poin.
Meski begitu, Honda memiliki catatan positif di COTA. Alex Rins (LCR Honda) menjadi juara tahun lalu di tengah musim yang buruk bagi pabrikan Jepang itu.
"Austin punya tempat spesial di hati saya. Saya punya kenangan bagus tahun lalu," kata Marini.
"Kami datang dengan situasi berbeda tahun ini, tetapi saya tetap yakin kami bisa membuat kemajuan di Amerika."
"Ini sirkuit yang sangat khusus. Honda pernah tampil bagus di sini. Terlepas dari treknya, fokus dan tujuan kami tetap sama," lanjutnya.
Marini, yang memulai musim ini dengan finis ke-20 dan ke-17, berharap dapat meraih hasil yang lebih baik di Texas.
Rekan setimnya, Joan Mir, tampil sedikit lebih baik dengan tujuh poin secara keseluruhan dan finis ke-13 dan ke-12 dalam dua balapan pertama.
Berbeda dengan Marini, Mir memiliki kenangan buruk di COTA tahun lalu. Ia gagal finis di antara sembilan grand prix yang diikutinya dalam musim pertamanya yang buruk bersama Honda.
"Selalu menyenangkan datang ke Amerika. Kami hanya bertemu penggemar di sana setahun sekali, jadi penting untuk tampil bagus," ujar Mir.
"Kami akan datang ke trek ketiga yang sangat berbeda dalam tiga balapan, jadi kami perlu melihat dan memahami bagaimana Honda akan tampil di sana."
"COTA adalah salah satu tata letak paling unik dan sektor pertama di trek sangat spesifik. Banyak area yang telah diperbarui sejak terakhir kami di sini. Saya ingin melihat bagaimana perubahan itu memengaruhi trek," tambahnya.
