Austin – Juara dunia MotoGP dua kali, Francesco Bagnaia, sempat terancam memulai dari kualifikasi 1 pada latihan bebas hari Jumat di Circuit of the Americas (COTA). Namun, pembalap Italia itu mampu naik dari posisi di luar 10 besar ke posisi 4 pada putaran terakhirnya.
"Sejujurnya, saya merasa baik. Saya pikir ini Jumat terbaik sejauh ini, juga dari tahun lalu, jadi saya senang," kata Bagnaia, yang ingin menebus kesalahan setelah terjatuh dari posisi terdepan satu tahun lalu.
Bagnaia menggunakan strategi berbeda dengan pembalap lain, yaitu dengan menggunakan lebih banyak putaran pada ban belakang medium. "Itu berhasil dan saya senang, tetapi kami juga melihat bahwa ban lunak memiliki potensi yang bagus, jadi besok kami akan melakukan lebih banyak putaran dengan ban lunak untuk memutuskan ban balapan," jelasnya.
Meskipun terpaut 0,4 detik dari Jorge Martin (Pramac Ducati) dan Maverick Viñales (Aprilia) yang memimpin catatan waktu hari Jumat, Bagnaia tetap optimis. "Tentu Jorge melakukan putaran yang sangat bagus, seperti Maverick, tapi mari kita lihat. Besok akan berbeda," ujarnya.
Setelah mengalami insiden dengan Marc Marquez di Portimao, Bagnaia kini turun ke posisi keempat dalam klasemen kejuaraan dunia. Namun, ia yakin dapat kembali bertarung di barisan terdepan pada balapan di COTA.
