Meski mendapat spekulasi mengenai masa depannya di Formula 1 (F1), Lance Stroll diyakini tidak akan meninggalkan ajang balap tersebut. Pendapat ini diungkapkan oleh duta besar Aston Martin, Pedro de la Rosa.
Kinerja Stroll yang kurang mengesankan dibanding rekan setimnya, Fernando Alonso, memicu desas-desus tentang kepergiannya. Namun, sang pembalap asal Kanada itu sebelumnya telah membantah rumor tersebut.
Meski Alonso baru-baru ini memperbarui kontraknya, mantan juara dunia F1 Damon Hill menilai pembalap Spanyol Carlos Sainz masih berpeluang bergabung dengan Aston Martin. Hill berspekulasi bahwa Stroll mungkin mempertimbangkan pensiun demi tenis.
"Gagasan bahwa Carlos akan menggantikan Fernando, saya tidak yakin dia punya keberanian untuk melakukan itu," canda Hill. "Tapi bagaimanapun, saya rasa Pedro yang berwenang mengoreksi saya. Mungkin Lance, jika dia memutuskan untuk bermain tenis atau semacamnya, dua pembalap Spanyol akan menjadi tim yang sangat kuat di Aston Martin."
Namun, de la Rosa menepis spekulasi tersebut. Menurutnya, Stroll memiliki alasan kuat untuk bertahan di Aston Martin.
"Mengapa Lance tidak boleh terus membalap, Damon? Maksud saya, ada banyak alasan untuk melanjutkan tim dengan semua proyek ini, dan itulah alasan mengapa Fernando memutuskan untuk bertahan," papar de la Rosa.
"Dia menjalani dua balapan yang luar biasa di Jeddah dan Australia, di mana ada beberapa bagian balapan di mana dia lebih cepat dari Fernando. Dia finis di belakangnya. Namun, di Australia, di depannya. Jadi, kenapa tidak?"
"Mengapa Anda ingin berhenti balapan jika Anda bisa melihat apa yang terjadi di balik layar di pabrik, dengan terowongan angin baru, dengan orang-orang yang bergabung dengan tim? Kami menciptakan tim yang luar biasa untuk masa depan di sini."
De la Rosa menegaskan, perubahan susunan pembalap hanya akan merugikan tim karena Aston Martin telah memiliki dua pembalap yang kuat.
"Menurut saya, perubahan susunan pembalap adalah hal yang buruk di Formula 1 jika Anda memiliki susunan yang kuat. Saya hanya percaya bahwa cara kita harus melangkah maju adalah dengan mempertahankan pembalap kita karena itulah tim terkuat yang bisa kita miliki."
