Beranda Formula 1 Senna Celaka di San Marino, Schumacher Raih Kemenangan

Senna Celaka di San Marino, Schumacher Raih Kemenangan

17
0

San Marino, 1 Mei – Ayrton Senna mengalami nasib buruk di Grand Prix San Marino akhir pekan lalu. Pembalap Williams itu, yang mengamankan pole position pada sesi kualifikasi hari Jumat, terpaksa memulai balapan dari posisi kedua setelah insiden di sesi kualifikasi hari Sabtu.

Insiden tersebut terjadi saat Senna dan rekan setimnya, Damon Hill, mengalami spin di tikungan yang sama. Senna pun mengungkapkan kekecewaannya atas insiden tersebut, menyebutnya "aneh" dan "mengecewakan".

Namun, nasib lebih buruk menanti Senna di awal balapan hari Minggu. Start yang buruk membuatnya kehilangan posisi dari Michael Schumacher, pembalap Benetton. Senna kemudian dipukul dari belakang oleh Mika Hakkinen di Tikungan 1, membuatnya berputar dan keluar dari lintasan.

Celakanya, Senna kembali tertabrak oleh Nicola Larini, pembalap pengganti Ferrari, saat mobilnya meluncur mundur. Insiden ini mengakhiri balapan Senna, yang menyalahkan Hakkinen dan menyatakan keyakinannya bahwa mobil Benetton memiliki keunggulan yang tidak adil.

Sementara itu, Schumacher berhasil meraih kemenangan dengan keunggulan lebih dari satu menit. Pembalap Jerman itu memuji persiapan dan strategi timnya, yang menurutnya menjadi kunci kemenangannya.

Investigasi FIA selanjutnya mengungkap bahwa Benetton memang menggunakan sistem kontrol peluncuran, yang dilarang pada saat itu. Namun, tim tersebut berdalih bahwa sistem tersebut hanya aktif selama pengujian.

Tragedi di San Marino menjadi titik gelap dalam sejarah Formula 1. Senna, salah satu pembalap terhebat sepanjang masa, meninggal dunia di Grand Prix San Marino 1994, hanya beberapa hari setelah nasib buruk menimpanya di edisi 1993.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini