Ketidakmampuan Daniel Ricciardo sepanjang musim ini telah memicu spekulasi perihal potensi penggantinya, Liam Lawson. Hal ini ditegaskan oleh penasihat Red Bull, Helmut Marko, yang mengakui akan menarik melihat Lawson tampil di F1 tahun ini.
Marko mengungkapkan bahwa kontrak Lawson sebagai pembalap cadangan memungkinkannya untuk pindah ke tim F1 lain pada 2025 jika ia tidak mendapatkan kursi di tim Red Bull. Dengan demikian, tim dapat melihat potensi Lawson lebih jelas jika ia diikutsertakan dalam balapan musim ini.
Performa buruk Ricciardo telah menjadi pemicunya. Meski sempat menggantikan Nyck de Vries yang kesulitan tahun lalu, Ricciardo kini berjuang mempertahankan posisinya. Rekan setimnya, Yuki Tsunoda, justru tampil lebih baik musim ini.
Menurut Marko, Tsunoda telah tampil impresif dan mampu mengungguli Ricciardo. Meski mengakui hasil empat balapan belum cukup untuk menarik kesimpulan, Marko menekankan bahwa Ricciardo harus tampil lebih cepat dari Tsunoda jika ingin mempertahankan kursinya di Red Bull.
Selain mengomentari masa depan Ricciardo, Marko juga membantah rumor penjualan tim RB. Ia menegaskan bahwa masalah tersebut telah diselesaikan dengan para pemegang saham.
