Shanghai – Lewis Hamilton menyebut mobil Mercedes F1 miliknya "hidup kembali" dalam kualifikasi basah untuk balapan sprint Grand Prix Tiongkok.
Juara dunia tujuh kali tersebut hanya mampu melaju ke SQ3 di Shanghai, tetapi memanfaatkan hujan lebat untuk menempatkan Mercedes di posisi kedua di grid untuk balapan sprint Sabtu. Hamilton dikalahkan untuk posisi terdepan oleh Lando Norris dari McLaren dengan selisih 1,2 detik.
Rekan setim George Russell hanya berada di posisi ke-11 setelah tersingkir di SQ2.
"Itu sangat sulit, kondisi yang rumit, tidak banyak grip seperti yang Anda lihat pada semua orang," kata Hamilton. "Tapi ya, sangat senang. Saat saya melihat hujan datang, saya mulai bersemangat.
"Secara alami dalam kondisi kering, kami tidak cukup cepat, jadi saat hujan datang, dan saya pikir saya akan memiliki kesempatan yang lebih baik, dan saat itulah semuanya menjadi hidup."
Meskipun berada di barisan depan bersama pembalap Inggris lainnya, Hamilton meragukan Mercedes akan memiliki kecepatan untuk menantang kemenangan dalam balapan sprint, terutama jika cuaca kering.
"Itu sangat bergantung pada bagaimana kondisinya nanti. Jika seperti itu, mungkin kami punya peluang untuk berada di sana," jelasnya.
"Saya pikir jika kering, Ferrari dan Red Bull secara alami akan datang. Mungkin kita bisa menahan beberapa pembalap lain."
Hamilton mengalami awal terburuknya dalam musim F1 oleh penampilannya dipuji oleh pakar Sky Sports.
"Sepanjang hari dia berada di depan George. Bahkan dalam sesi kering, George tidak tampak nyaman atau percaya diri mengendarai mobilnya," kata Karun Chandhok.
"Lewis ingin menang. Dia tidak akan senang berada di urutan terbawah, seperti yang terjadi di sesi kering FP1. Ketika hujan turun, dia menghadapi tantangan dan tampil baik.
"Dia akan menyilangkan jari dan berdoa hujan turun karena itu satu-satunya kesempatannya untuk naik podium."
Juara dunia 1996 Damon Hill menambahkan: "Dia bersemangat ketika hujan turun karena dia tahu bisa melakukan sesuatu dengan mobil yang, dalam keadaan normal, tidak akan kompetitif."
