Pembalap Mercedes, George Russell, tidak dapat menyembunyikan kekecewaannya setelah gagal mencapai sesi Q3 dalam kualifikasi Sprint Race Formula 1 (F1) Grand Prix Tiongkok.
Russell meleset dari posisi 10 besar hanya 0,038 detik, membuatnya harus puas start pada posisi ke-11. Ia pun mengungkap kesulitan yang dialaminya saat kualifikasi, seperti berjuang menjaga suhu ban dan terhambat hujan.
"Itu tidak mudah sama sekali. Lap di Q2, kami mencoba menggeber secepatnya," kata Russell kepada Sky Sports F1.
Kendati gagal menembus Q3, Russell tetap optimistis dapat memperbaiki posisi di Sprint Race. Ia juga menyoroti kondisi lintasan yang lebih licin dari perkiraan.
"Kami punya peluang untuk mengejar posisi di Sprint Race. Lalu ada kesempatan lagi di kualifikasi," ujarnya.
Sementara itu, rekan setim Russell, Lewis Hamilton, berhasil mengamankan posisi di baris terdepan bersama pembalap McLaren, Lando Norris. Russell mengaku menyesal tidak bisa menemani Hamilton di posisi tersebut.
"Saya agak frustrasi setelah lap pertama. Sangat dekat untuk bisa masuk ke [S]Q3," kata Russell.
Dengan kondisi lintasan yang masih diragukan, Russell yakin ada peluang kejutan di Q3. "Dalam Sprint Race, kami bisa mengejar posisi. Lalu kami punya satu kesempatan lagi di kualifikasi," tegasnya.
