Di Race 1 WorldSBK Assen pada Sabtu lalu, Toprak Razgatlioglu harus puas finis di belakang pemenang kejutan, Nicholas Spinelli. Ini merupakan podium kelima Razgatlioglu dalam tujuh balapan sejak pindah dari Yamaha ke BMW.
Spinelli, yang menggantikan Danilo Petrucci yang cedera, dianugerahi kemenangan setelah balapan dihentikan tujuh lap lebih awal karena kondisi lintasan yang memburuk akibat hujan. Spinelli mengambil risiko dengan memulai balapan menggunakan ban intermediate, sementara Razgatlioglu dan Alvaro Bautista memilih ban slick.
"Saya tahu dia memakai ban basah," kata Razgatlioglu. "Tapi setelah balapan, saya lihat dia memakai ban intermediate."
"Ini bagus karena itu artinya ban intermediate juga memiliki grip yang sangat baik. Saya awalnya memakai ban intermediate ke lintasan."
"Lebih mudah untuk dikendarai, ban slick terasa aneh karena licin. Saya melihat Iannone jatuh, dia menyentuh garis putih. Saya berkendara dengan tenang, mengambil poin bagus untuk Kejuaraan."
"Kami mendapat podium, ini sempurna untuk saya. Kami punya satu balapan lagi besok."
Razgatlioglu berada dua detik di belakang Spinelli saat balapan dihentikan oleh bendera merah. Namun, pertempuran sesungguhnya terjadi antara Razgatlioglu dan Bautista, dengan beberapa kali terjadi overtake.
Razgatlioglu menyalip Bautista untuk menempati posisi kedua sesaat sebelum bendera merah dikibarkan.
"Ini pertama kalinya saya mengendarai motor ini dalam kondisi sulit," katanya. "Awalnya kami menggunakan setelan ban basah, tetapi semua orang memakai ban slick dan mencoba mencari racing line yang bagus."
"Secara umum, di lap pertama, saya hanya mengamati pembalap lain. Saya melihat beberapa racing line yang kering, jadi saya mulai menekan."
"Saya butuh satu lap lagi untuk menang, tetapi ini balapan, kami melihat bendera merah, dan semuanya berakhir."
"Saya bertarung dengan Alvaro. Secara umum, saya senang karena kami naik podium lagi. Sepertinya kami kuat, tetapi kami masih belajar."
