Jakarta, 18 April 2023 – Pembalap Formula 1 (F1) akan segera menggelar pertemuan untuk membahas struktur poin baru yang memungkinkan pembalap di posisi ke-11 dan ke-12 mendapatkan tambahan poin.
"Formula 1 akan mengadakan pertemuan daring minggu depan untuk membahas usulan poin baru hingga peringkat ke-12," ungkap komentator Sky Sports, David Croft, saat Grand Prix F1 China.
Saat ini, sistem poin hanya diberikan kepada pembalap yang finis di posisi 10 teratas. Dengan usulan baru ini, para pembalap di posisi ke-11 dan ke-12 akan memperbesar jumlah poin mereka.
Menurut Croft, langkah ini dianggap tepat untuk memberikan poin yang lebih adil kepada pembalap di lini tengah yang persaingannya ketat. Selain itu, usulan ini juga diyakini dapat membantu penggemar membedakan performa antar tim meski mereka tidak mencetak poin.
Namun, Croft mengusulkan perubahan yang lebih signifikan, yaitu pemberian poin kepada semua pembalap yang finis. "Saya rasa poin harus diberikan hingga peringkat ke-20. Jika Anda menyelesaikan balapan, Anda setidaknya harus mendapatkan satu poin," tuturnya.
"Hadiahkan poin untuk setiap aksi menyalip," imbuh Nico Rosberg, komentator F1 lainnya di Shanghai.
Usulan ini digagas oleh tim-tim kecil di grid F1, yang telah melobi perubahan demi kemajuan olahraga ini secara keseluruhan. Rencananya, usulan tersebut akan dibahas oleh tim F1, FIA, dan manajemen F1.
Penting untuk dicatat bahwa perubahan poin ini hanya akan memengaruhi posisi ke-8 hingga ke-12. Jumlah poin yang diberikan kepada pembalap di posisi terdepan tetap tidak akan berubah.
