Spielberg, Austria – Lando Norris dari McLaren memberikan kejutan pada GP Austria setelah finis kedua pada balapan utama, meskipun start yang buruk pada sprint race.
Norris mengawali sprint race dari posisi terdepan tetapi melorot ke posisi ketujuh setelah awal yang buruk. Ia mengakhiri balapan di urutan keenam setelah Fernando Alonso mengalami masalah teknis, di belakang kedua pembalap Ferrari.
Namun, performa tim membaik pada balapan utama hari Minggu. Norris berhasil membagi duo Red Bull dan finis kedua, sementara Carlos Sainz dan Charles Leclerc dari Ferrari gagal masuk lima besar.
Norris mengaku tidak ada yang menunjukkan peningkatan performa tim secara tiba-tiba. Namun, kepala tim Andrea Stella menduga faktor kondisi cuaca yang lebih dingin membantu.
"Kondisi lintasan dan suhu dingin membantu menjaga ban belakang tetap terkendali. Sehingga kami dapat memanfaatkan kekuatan mobil, seperti yang kami lihat di kualifikasi," jelas Stella.
Sementara itu, rekan setim Norris, Oscar Piastri, finis kedelapan setelah mengalami kerusakan pada diffuser mobil akibat insiden di balik safety car. Stella menyebut kerusakan tersebut membuatnya kehilangan hingga empat seperseratus detik per lap.
"Itu kerugian besar," kata Stella. "Namun, Piastri berhasil beradaptasi dan menjaga posisi di belakang Lewis Hamilton, jadi itu juga hasil yang bagus."
Kejutan Norris di GP Austria menunjukkan bahwa McLaren masih memiliki potensi untuk bertarung di papan atas, meskipun kinerja mereka masih terhambat oleh beberapa masalah.
