Di Kualifikasi Formula 1 Grand Prix Cina akhir pekan kemarin, Lewis Hamilton mengalami kejutan pahit dengan tersingkir di Q1. Sementara rekan setimnya di Mercedes, George Russell, berhasil lolos ke Q3 dan memulai balapan dari posisi kedelapan.
James Allison, Direktur Teknik Mercedes, mengakui bahwa timnya seharusnya mengatur program balapan yang sama untuk Hamilton dan Russell selama kualifikasi.
"Jika kita membuat pilihan yang salah antara bagian sprint akhir pekan dan balapan utama, kita bisa membuat mobil lebih lambat dan menderita karenanya. Dan kita tidak mendapatkan kesempatan apa pun untuk menyesuaikan mobil. Kita hanya merasakan penyesuaian mobil pertama kali saat kualifikasi, di Q1," ungkap Allison dalam video debrief tim Mercedes.
Hamilton memilih untuk melakukan perubahan pengaturan pada mobilnya setelah balapan sprint. Namun, perubahan ini justru menimbulkan masalah keseimbangan. Pada lap terakhir kualifikasinya, Hamilton melakukan kesalahan di tikungan jepit rambut, yang membuatnya gagal lolos ke Q2.
Allison menilai bahwa seharusnya Mercedes mendorong Hamilton untuk mengikuti rencana balapan yang sama dengan Russell. Russell melakukan dua lap waktu di Q1 untuk mendapatkan nuansa mobil, sementara Hamilton hanya melakukan satu lap waktu.
"Lewis secara eksplisit mengatakan bahwa ia ingin mengambil pendekatan yang sama dengan George. Ia mengatakan seharusnya melakukan dua lap waktu untuk merasakan mobil lebih baik. Namun kami tidak mendorongnya melakukan itu. Itu kesalahan kami," kata Allison.
"Kami juga harus membuat mobil yang tidak terlalu sulit seperti yang kita miliki saat ini, yang menyebabkan pengemudi melakukan kesalahan yang sangat tidak biasa. Hamilton dan Russell adalah dua pengemudi terbaik di dunia, dan mengunci roda saat memasuki tikungan jepit rambut bukanlah sesuatu yang biasa dilakukan Lewis," tambahnya.
Mercedes berencana membawa paket peningkatan mobil pada balapan berikutnya di Miami. Tim juga berupaya memperbaiki karakteristik penanganan W15 yang sulit.
"Tantangan yang kami hadapi di balapan mendatang adalah mencoba mengubah pengaturan mobil dan komponen yang kami bawa agar lebih baik," ujar Allison.
"Kami memiliki paket peningkatan untuk mobil, tetapi juga komponen yang kami harap dapat memperbaiki keseimbangan mendasar yang selama ini menyulitkan kami," pungkasnya.
