Lombok, Indonesia – Balapan seri ke-2 MotoGP Mandalika 2023 menyuguhkan persaingan ketat antara Marc Marquez dan Francesco Bagnaia. Tidak seperti sprint, Marquez memulai dengan sempurna dari posisi terdepan, memimpin di depan pemuncak klasemen sementara Jorge Martin.
Namun, Marquez mendapat tekanan besar dari Bagnaia beberapa saat setelah ia mendahului Martin dan Marco Bezzecchi. Bagnaia mengambil alih posisi terdepan sebelum lap pertama berakhir, tetapi Marquez mencoba untuk membalas, memberi kesempatan pada Martin untuk mencuri keunggulan.
Bagnaia bertahan hingga akhir lap kedua ketika ia melakukan kesalahan pengereman di tikungan terakhir, memberikan jalan bagi Martin untuk kembali memimpin. Sementara itu, pembalap rookie Pedro Acosta mengalami start yang buruk, merosot dari posisi ke-10 menjadi ke-18 akibat bersenggolan dengan Johann Zarco.
Dani Pedrosa gagal mengulangi podiumnya di sprint, terpaksa mundur lebih awal setelah mengalami kecelakaan. Zarco kembali terlibat dalam insiden, kali ini bersama Aleix Espargaro yang menjatuhkan pembalap Honda tersebut.
Kecelakaan dramatis terjadi ketika Martin terjatuh dari posisi terdepan di tikungan enam. Dengan keunggulan lebih dari satu detik, Bagnaia tampak akan melenggang ke kemenangan. Namun, Marquez muncul sebagai penantang baru setelah menyalip Bezzecchi.
Marquez memecahkan rekor putaran tercepat untuk mendekati Bagnaia, dan akhirnya membuat gerakan pertama untuk memimpin balapan di tikungan sembilan. Kontak terjadi ketika Bagnaia mendorong Marquez melebar di tikungan sepuluh.
Pada lap berikutnya, Marquez kembali berusaha, tetapi Bagnaia mampu mempertahankan keunggulannya di tikungan sepuluh. Itu menjadi upaya terakhir Marquez, karena Bagnaia kemudian mencetak putaran tercepat untuk memastikan kemenangannya.
