Beranda Formula 1 Verstappen Tak Bakal Tinggalkan Red Bull, Tapi Mercedes Incar Peluang pada 2026

Verstappen Tak Bakal Tinggalkan Red Bull, Tapi Mercedes Incar Peluang pada 2026

28
0

Max Verstappen dipastikan tidak akan hengkang dari Red Bull ke Mercedes pada tahun depan. Namun, situasinya di tahun 2026 kemungkinan besar akan berbeda.

Bos Mercedes, Toto Wolff, kabarnya telah menjadikan Verstappen sebagai target utama untuk menggantikan Lewis Hamilton yang pindah ke Ferrari musim depan. Isu perselisihan internal di Red Bull, termasuk kemungkinan kepergian Adrian Newey, telah memicu harapan Mercedes untuk memboyong Verstappen.

Menurut pakar teknologi F1, Albert Fabrega, Verstappen tidak akan meninggalkan mobil yang sedang menang, yaitu Red Bull. "Jika ditanya pada tahun 2026, saya tidak yakin. Ia tahu betapa sulitnya memenangkan kejuaraan," ujar Fabrega.

Sementara itu, pembawa acara konferensi pers FIA, Tom Clarkson, menilai Verstappen masih betah di Red Bull. "Tidak terlihat tanda-tanda ia akan meninggalkan Red Bull," kata Clarkson.

Namun, tahun 2026 akan menjadi momentum berlakunya regulasi F1 yang baru. Masa depan Newey juga akan memengaruhi keputusan Verstappen. Newey, yang selama ini menjadi otak di balik kesuksesan Verstappen, diprediksi akan meninggalkan Red Bull dan berlabuh ke tim rival, termasuk Mercedes.

Wolff sebelumnya telah mengisyaratkan adanya "faktor lain" yang dapat memengaruhi masa depan Verstappen di luar performa mobilnya pada 2024. Namun, kepergian Newey tentu akan menjadi pukulan telak bagi Red Bull dan berpotensi membuka jalan bagi Mercedes untuk menggaet Verstappen pada tahun 2026.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini