Marc Marquez mengungkap alasannya menguji rem thumb baru pada motor Ducati GP23 saat tes MotoGP di Jerez. Pembalap Repsol Honda itu mencoba rem pada stang kiri.
"Selama 12 tahun saya terbiasa mengerem dengan satu cara, sulit menyesuaikan diri hanya dalam satu hari," kata Marquez.
"Saya telah mencoba berbagai hal. Kami tidak akan menggunakan rem thumb di Le Mans," lanjutnya.
"Saya lebih suka terus menggunakan [rem kaki] karena saya memiliki sensitivitas yang tepat. Saya ingin menguji [rem thumb] karena Martin dan Pecco menggunakannya."
Manajer tim Ducati, Davide Tardozzi, menjelaskan komponen penting yang diuji oleh pembalap tim Gresini itu.
"Marc belum pernah menggunakan rem thumb belakang. Kami percaya ini penting untuk mengendarai Ducati, terutama dalam fase akselerasi untuk mengontrol motor. Kami telah memberikan Marc cukup data untuk memahami mengapa dan bagaimana menggunakan motor ini lebih baik saat berakselerasi."
Marquez mengakhiri tes Jerez dengan mengklaim bahwa dia sekarang mampu memberikan umpan balik yang lebih akurat kepada para insinyur Ducati.
Marquez telah mengendarai motor Desmosedici di tes resmi Valencia pada November lalu, dan dua kali di tes pramusim, serta balapan di empat seri.
Jerez pada Senin adalah tes pertama yang diikuti pembalap Gresini itu musim ini.
Setelah pertarungan sengitnya dengan Francesco Bagnaia sehari sebelumnya, yang dimenangkan Bagnaia, tes ini bisa menjadi titik balik dalam musim Marquez.
Kemampuan menguji komponen yang rutin digunakan Bagnaia dan Jorge Martin, pembalap GP24 dan dua pembalap teratas di klasemen MotoGP saat ini, menjadi alasan jelas bagi Marquez pindah ke Ducati.
Marquez masih menanti kemenangan perdananya sejak meninggalkan Honda, tetapi ia termotivasi dengan secara rutin bertarung di barisan depan dalam empat seri pertama 2024.
Di Le Mans dalam dua minggu, ia akan balapan dengan rem kaki seperti biasa, bukan rem thumb yang diujinya di Jerez, tetapi dengan pengetahuan yang dikumpulkan dari motor barunya melalui tes selama sehari penuh.
