Prinsipal tim Williams, James Vowles, mengungkapkan bahwa dia telah melakukan pembicaraan dengan Adrian Newey dan menjajaki kemungkinan merekrut desainer F1 legendaris itu.
Newey, yang dianggap sebagai direktur teknik terhebat dalam sejarah F1, mengumumkan akan meninggalkan Red Bull pada awal 2025. Ferrari menjadi kandidat terdepan untuk mendapatkan jasanya, namun kini Williams ikut serta dalam perburuan.
"Saya sudah lama mengenal Adrian dan berbicara dengannya Jumat lalu. Kami pasti akan berbicara lagi dalam waktu dekat," kata Vowles dilansir Autosport.
"Dia adalah ikon olahraga ini. Setiap tim yang dia datangi sejak Williams selalu menjadi kandidat juara. Itu bukan kebetulan, melainkan dampak yang dia berikan pada olahraga ini."
Newey pernah bekerja untuk Williams pada tahun 1991 dan membantu merancang FW14B yang membawa Nigel Mansell menjadi juara dunia pada tahun 1992. Mobil-mobil rancangannya juga sukses mengantongi gelar juara dunia pada tahun 1993, 1996, dan 1997. Setelah itu, Newey pindah ke McLaren dan kembali meraih beberapa gelar dunia sebelum bergabung dengan Red Bull pada tahun 2006.
Di Red Bull, Newey berperan penting dalam semua kemenangan dan kesuksesan juara dunia tim tersebut.
Vowles menekankan bahwa pembicaraan awalnya dengan Newey masih sebatas "diskusi ringan".
"Saya rasa kami di Williams memiliki banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Dengan atau tanpa Adrian, tugas kami sangat besar – dan Adrian tidak akan membuatnya lebih mudah, tapi itulah intinya," ungkapnya.
"Kami juga harus bersikap realistis. Percakapan kami dengannya masih sangat ringan. Tapi apakah kami sedang berdiskusi? Ya. Diskusi yang sangat ringan. Tapi untuk menjawab pertanyaan Anda, apakah itu akan menjadi tim impian? Ya."
Jika Williams berhasil mendapatkan Newey, hal ini akan menjadi langkah besar dalam upaya mereka untuk kembali ke kejayaan masa lalu. Dengan pengalaman dan keterampilan yang dimiliki Newey, Williams berharap dapat menciptakan mobil yang mampu bersaing di papan atas dan merebut kembali masa keemasan mereka.
