Beranda Formula 1 Andretti Cadillac Disingkirkan dari F1, Ketua Kongres AS Selidiki Dugaan Monopoli

Andretti Cadillac Disingkirkan dari F1, Ketua Kongres AS Selidiki Dugaan Monopoli

22
0

Ketua Komite Kehakiman DPR Amerika Serikat, Jim Jordan, telah meluncurkan penyelidikan atas keputusan Formula 1 (F1) untuk menolak masuknya tim Andretti Cadillac ke dalam grid.

Dalam sebuah surat yang dikirim kepada CEO Liberty Greg Maffei dan CEO F1 Stefano Domenicali, Jordan mempertanyakan alasan pemblokiran tawaran Andretti. "Komite Kehakiman bertanggung jawab untuk memeriksa kecukupan undang-undang persaingan federal untuk melindungi dari monopoli dan pembatasan perdagangan yang tidak adil," tulis Jordan.

Jordan berpendapat bahwa keputusan F1 untuk menyimpang dari aturan dan praktiknya sendiri dapat dianggap sebagai perilaku anti-persaingan. Ia menunjuk pada penjelasan F1 yang ia anggap mengada-ada dan tidak terkait dengan kemampuan Andretti Cadillac untuk berkompetisi.

Misalnya, F1 mengklaim bahwa tim baru hanya dapat menambah nilai jika mereka "bersaing untuk podium dan kemenangan balapan." Namun, Jordan menunjukkan bahwa FIA telah menyetujui kemampuan teknis Andretti Cadillac untuk bersaing, dan bahwa sebagian besar tim dalam F1 saat ini tidak secara teratur bersaing untuk posisi teratas.

Selain itu, F1 mengkritik Andretti Cadillac karena mencoba menggunakan produsen mesin yang sudah ada. Namun, F1 juga menyatakan bahwa jika Andretti Cadillac menggunakan mesin baru yang diproduksi oleh General Motors di tahun pertama mereka, itu akan menjadi tantangan bagi tim baru. Jordan berpendapat bahwa F1 tidak dapat memiliki dua alasan yang saling bertentangan.

Menurut Jordan, penolakan terhadap Andretti Cadillac pada dasarnya adalah "semua tentang uang," seperti yang dijelaskan oleh Presiden FIA Mohammed Ben Sulayem.

Pihak Andretti tetap optimistis dengan rencana F1 mereka setelah bertemu dengan Ben Sulayem. "Kami yakin ini bagus untuk Formula 1, bagus untuk penggemar Amerika, dan mendatangkan perusahaan seperti General Motors ke Formula 1 sangat besar," kata Michael Andretti.

Investigasi Jordan dapat memberikan tekanan tambahan pada F1 untuk membenarkan keputusannya. Hal ini juga dapat memicu perdebatan lebih lanjut tentang praktik anti-persaingan dalam olahraga profesional.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini