Pembalap Danilo Petrucci mengaku bangga dengan raihan timnya di seri Assen WorldSBK, meski ia harus absen akibat cedera.
Petrucci melewatkan seri Assen karena kecelakaan saat latihan motocross yang mengakibatkan cedera rahang dan patah tulang selangka kanan. Namun, penggantinya, Nicholas Spinelli, berhasil meraih kemenangan perdananya di WorldSBK dengan memilih ban intermediate saat kondisi lintasan sedang.
Menanggapi kemenangan Spinelli, Petrucci mengungkapkan, "Saya senang untuk Spinelli dan Barni. Barni adalah salah satu orang pertama yang datang ke rumah sakit untuk menjenguk saya. Dia sedih karena kami sedang dalam momen bagus."
"Kami berjuang untuk podium dan lima besar. Assen adalah salah satu trek favorit saya. Saya pikir, pada akhirnya, kami kurang beruntung karena kecelakaan, tetapi di sisi lain, kami beruntung."
"Mungkin seseorang di atas sana melihat ke bawah dan memutuskan ini adalah minggu keberuntungan kami. Bagi saya, karena saya lolos dari kecelakaan yang sangat buruk, dan bagi Barni, yang kehilangan satu pembalap untuk balapan itu, tetapi dia memenangkan balapan pertamanya. Saya senang menyaksikan balapan itu."
Petrucci percaya bahwa persaingan di WorldSBK saat ini sangat ketat. Terbukti, dalam tiga seri pertama, terdapat 12 pembalap berbeda yang berhasil naik podium dan memenangi balapan.
"Senang rasanya menonton WorldSBK. Saya memberi tahu semua orang di awal musim bahwa saya pikir setidaknya ada 12 pembalap berbeda yang bisa naik podium dan banyak dari mereka bisa memenangkan balapan. sangat menantang untuk bergabung karena Anda bisa berada di tiga besar dan, di sesi berikutnya, berada di urutan ke-12."
"Memang sulit, tetapi menyenangkan untuk disaksikan oleh para penggemar karena Anda tidak pernah tahu siapa yang akan menang atau naik podium. Dari dalam, itu bagus, tetapi sulit karena kita semua saling menempel sehingga sangat sulit untuk menciptakan jarak. Bahkan jika Anda berada di posisi kesepuluh, Anda masih bisa bertarung untuk podium, karena semua orang dekat saat balapan."
