Di Emilia Romagna Grand Prix, Max Verstappen menyamai rekor mendiang Ayrton Senna untuk pole position Formula 1 (F1) terbanyak berturut-turut. Pembalap Red Bull itu meraih pole ke-8 berturut-turut – dan ke-7 pada musim 2024 – di Imola, menyamai pencapaian Senna.
Rentetan pole Verstappen bermula dari Grand Prix Abu Dhabi yang mengakhiri musim tahun lalu. Sang juara dunia tiga kali itu berpeluang memecahkan rekor tersebut pada akhir pekan depan di Monaco.
Verstappen harus berjuang keras untuk menyamai rekor, mendapat perlawanan ketat dari pembalap McLaren Oscar Piastri dan Lando Norris. Pada akhirnya, Verstappen mengungguli Piastri hanya dengan selisih 0,074 detik, sedangkan Norris terpaut 0,091 detik.
"Tentu saja merupakan awal tahun yang hebat, tetapi juga sangat istimewa," kata Verstappen sambil mengakui pencapaian F1 terbarunya.
"Sudah 30 tahun sejak dia meninggal di lintasan ini. Tentu saja sangat senang bisa meraih pole di sini, dan dalam suatu hal, itu menjadi kenangan indah baginya.
"Dia adalah pembalap Formula 1 yang luar biasa, terutama di putaran kualifikasi juga. Hari yang hebat bagi saya, hari yang hebat bagi tim. Jadi saya sangat, sangat senang."
Senna meninggal secara tragis akibat kecelakaan saat San Marino Grand Prix 1994, yang berlangsung di Imola.
Mengenai perjuangannya di latihan bebas pada hari Jumat, Verstappen menambahkan: "Akhir pekan yang sangat sulit sejauh ini, bahkan di pagi ini. Jadi ya, saya sangat senang bisa berada di posisi terdepan di sini. Saya tidak menyangkanya.
"Kami membuat beberapa perubahan terakhir sebelum kualifikasi. Mereka tampaknya membuat sedikit lebih baik, saya bisa mendorong sedikit lebih keras.
"Dan lintasan ini luar biasa, pada putaran kualifikasi hingga batas di sini, dekat dengan kerikil, saya menyentuh kerikil di tikungan terakhir – ya saya masih bersemangat, adrenalinnya masih sangat, sangat tinggi."
