Beranda Formula 1 Kesalahan Komunikasi Berujung Diskulifikasi untuk Haas F1 di Monaco

Kesalahan Komunikasi Berujung Diskulifikasi untuk Haas F1 di Monaco

20
0

Tim Haas Formula 1 mengakui adanya kesalahan komunikasi yang menyebabkan kedua pembalap mereka, Nico Hulkenberg dan Kevin Magnussen, didiskualifikasi dari kualifikasi Grand Prix Monaco.

Penyebabnya adalah desain sayap belakang yang gagal memenuhi pemeriksaan FIA. Saat diperiksa, celah DRS pada kedua mobil ditemukan melebihi batas maksimum yang diizinkan, yaitu 85mm.

Kesalahan ini diakui oleh kepala tim Haas, Ayao Komatsu. "Kami memiliki sayap belakang baru untuk Monaco, yang bagus," jelas Komatsu. "Namun, masalahnya adalah desain yang sedikit berbeda. Kurangnya komunikasi dari tim desain ke tim yang melakukan pemeriksaan legalitas di lintasan."

Komatsu menjelaskan bahwa tim yang melakukan pemeriksaan legalitas tidak menyadari perubahan desain dan batas maksimum yang berubah. "Mereka tidak mengecek keseluruhan permukaan sayap, tetapi hanya di bagian tengah," imbuhnya.

Akibatnya, Hulkenberg dan Magnussen akan memulai balapan dari posisi paling belakang. "Ini bukan alasan. Terlepas dari informasi apa pun, mereka seharusnya memeriksa seluruh permukaan legalitas," tegas Komatsu. "Ada kegagalan dalam manajemen, sayangnya."

Komatsu menekankan bahwa kesalahan ini murni karena kealpaan tim. "Tidak ada keuntungan performa yang diperoleh," ucapnya. "Tapi itu bukan intinya. Mobil harus legal. Kami harus menerima ini sebagai kegagalan tim dan belajar darinya."

Meski frustrasi, Komatsu menekankan pentingnya mengambil pelajaran dari kejadian ini. "Kami harus menerimanya sebagai sebuah tim, tidak menyalahkan orang lain," katanya. "Ini akan menjadi sore yang berat di Monaco, tetapi kami hanya bisa menyalahkan diri kami sendiri."

Artikel ini memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya komunikasi yang jelas dan menyeluruh dalam tim olahraga profesional. Kesalahan sederhana dapat berdampak besar, dan penting untuk menciptakan budaya akuntabilitas dan pembelajaran untuk mencegah kesalahan serupa di masa mendatang.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini