Jakarta – Pebalap Raul Fernandez tampil gemilang di MotoGP Jerman dengan mengamankan posisi keenam, hasil terbaiknya di kelas utama.
Fernandez bertarung sengit dengan sesama pebalap Aprilia, Aleix Espargaro, namun akhirnya harus puas finis di belakang karena degradasi ban yang parah.
"Saya sangat senang karena ini adalah sesuatu yang kami butuhkan. Tapi saya belum puas," ujar Fernandez.
Fernandez mengalami kesulitan dengan ban belakangnya, meski telah mencoba ban tipe medium sebelumnya. "Saya tidak tahu kenapa. Pagi ini saya mencoba ban medium lagi dan saya merasa nyaman. Tapi pada balapan, khususnya di sisi kiri saya tidak merasakan cengkeraman, dan yang lebih buruk lagi saya tidak merasakan dukungan," ungkapnya.
Despite the tire issues, Fernandez mencatat peningkatan signifikan dalam performanya. Perubahan terbesar, katanya, ada pada pengaturan elektronik.
"Perubahan utama yang kami lakukan akhir pekan ini adalah dengan elektronik. Aprilia sekarang membantu saya dengan gaya berkendara dan menjadi lebih alami," jelas Fernandez.
Fernandez memilih menggunakan ban belakang medium, berbeda dengan sebagian besar pebalap yang menggunakan ban lunak. Alasannya, ia merasa nyaman dengan ban medium pada sprint race sebelumnya.
"Saya tidak merasa ban belakang lunak mendorong ban depan," kata Fernandez. "Saya memutuskan untuk balapan dengan ban medium dan saya merasa baik. Saya merasa sangat baik dan tidak merasakan masalah apa pun."
"Saya merasakan semuanya lebih baik dan saya merasakan cengkeraman yang sama tetapi sedikit lebih stabil pada motor. Tapi mungkin karena suhu saya tidak merasa begitu baik dalam balapan dan saya harus mengatur terlalu banyak. Cukup sulit untuk mengatur dengan baik," imbuhnya.
