Di tengah hiruk pikuk Grand Prix Monaco, dermaga pelabuhan dipenuhi dengan deretan kapal pesiar mewah yang mencuri perhatian. Di antara yang paling mengesankan adalah Seven Sins, yang menjadi buah bibir karena mengangkut mobil Bugatti Chiron di atasnya.
Seven Sins, yang dapat disewa dengan tarif $300.000 per minggu (tidak termasuk Bugatti), memamerkan kekayaan pemiliknya. Mobil Chiron sendiri bernilai sekitar £2,5 juta, menambah kemewahan kapal pesiar tersebut.
Evrima, kapal pesiar milik Ritz-Carlton, menjadi kendaraan para pembalap Mercedes, Lewis Hamilton, George Russell, dan Toto Wolff. Fasilitas mewah kapal ini menyerupai hotel terapung, dengan kamar seharga $10.000 hingga $100.000 per malam.
Pencarteran Evrima untuk satu minggu bernilai $2,2 juta. Kapal ini memiliki 149 kamar, teras pribadi untuk setiap suite, kolam renang tanpa batas, dan bahkan terapis di dalamnya. Akses langsung ke laut dan fasilitas olahraga air melengkapi kemewahan kapal ini.
Faith, kapal pesiar senilai $200 juta, sebelumnya dimiliki oleh Lawrence Stroll, pemilik Aston Martin. Kini, kapal itu dimiliki oleh ayah miliarder mantan pembalap F1 Nicholas Latifi. Faith dilengkapi dengan helipad, gym, dan teater. Biaya sewa kapal ini mencapai $1,5 juta per minggu.
Kapal pesiar Lionheart, milik mantan pengusaha Philip Green senilai $150 juta, juga menjadi pusat perhatian. Kapal-kapal pesiar ini seolah menjadi pencuri perhatian pada akhir pekan Grand Prix F1.
Salah satu kisah terkenal adalah saat Kimi Raikkonen memilih meninggalkan balapan pada Grand Prix Monaco 2006 dan langsung menuju kapal pesiarnya daripada kembali ke garasi timnya. Beberapa saat kemudian, ia terlihat bersantai di bawah sinar matahari di kapal pesiar pribadinya, sementara balapan F1 terus berlangsung tanpa dirinya.
Kehadiran yacht mewah ini menunjukkan kemewahan dan gaya hidup serba bintang yang mewarnai ajang balap kelas dunia ini.
