Direktur motorsport KTM, Pit Beirer, tengah mempertimbangkan perubahan lineup timnya untuk musim 2025. Munculnya pembalap muda Pedro Acosta di Tech3 GASGAS menjadi alasan utama pertimbangan tersebut.
Acosta, juara dunia Moto3 2021, tampil impresif pada debutnya di MotoGP musim ini. Penampilannya yang memukau membuat KTM mempertimbangkan untuk mempromosikannya ke tim pabrikan.
Hal ini berpotensi menggeser posisi Brad Binder, pembalap yang saat ini menjadi bintang KTM. Kontrak Binder akan berakhir pada 2025, namun posisinya tidak aman mengingat persaingan yang ketat di dalam tim.
"Kami melihat proyek ini secara keseluruhan. Kami memiliki empat tempat di MotoGP," kata Beirer. "Pada tahap ini, kami belum bisa menentukan siapa di posisi mana."
Beirer mengakui bahwa Acosta memiliki potensi besar. Namun, dia juga menekankan pentingnya Binder dan pembalap lain untuk terus tampil baik.
"Apa yang dilakukan Acosta luar biasa. Tapi dia masih muda, 20 tahun," ujar Beirer. "Bukan tanggung jawabnya untuk menyelamatkan hasil tim. Kami harus menikmati setiap sorotan yang dia berikan."
Dengan Acosta berada di urutan keenam klasemen MotoGP, posisi Binder sebagai pembalap KTM terbaik saat ini terancam. Binder, yang sempat menjadi pembalap non-Ducati terbaik pada 2022, mengalami penurunan performa sejak awal musim ini.
Perkembangan ini membuat KTM harus segera mengambil keputusan terkait susunan timnya untuk masa depan. Posisi Binder dan Jack Miller, yang kontraknya habis pada musim ini, akan menjadi bahan pertimbangan utama.
