Mercedes telah memutuskan untuk mengganti urutan pembalap yang akan mendapat upgrade mobil baru setelah Lewis Hamilton mengizinkan George Russell menggunakan sayap depan terbaru di Grand Prix Monaco.
Sebelumnya, Mercedes hanya memiliki satu sayap depan baru untuk akhir pekan di Monaco yang dipasang pada mobil Russell. Terungkap setelah akhir pekan bahwa Hamilton membiarkan rekan setimnya menggunakan sayap itu, menghindari kebutuhan untuk "lempar koin", karena takut sayap tersebut akan rusak dan berpotensi memulai balapan dari pit lane karena peraturan parc ferme.
Tim biasanya cenderung memberikan pembalap yang memimpin klasemen poin dengan peningkatan pertama, tetapi itu tampaknya tidak terjadi di Mercedes. Jika Mercedes hanya memiliki satu pembaruan dan tersedia untuk akhir pekan tertentu, pembaruan itu akan diberikan secara bergantian antara kedua pembalap.
"Kami berharap memiliki sayap dalam jumlah yang cukup untuk balapan di Montreal," jelas direktur teknik lintasan Mercedes Andrew Shovlin dalam video YouTube terbaru mereka.
"Biasanya Anda akan mengatakan jumlah balapan setidaknya tiga karena Anda punya satu untuk setiap mobil dan kemudian Anda punya cadangan jika terjadi sesuatu. Sekarang, kami tidak membuat tiga sekaligus.
"Kami membuat yang pertama, kemudian yang kedua, kemudian yang ketiga. Dan hasilnya adalah kami punya satu yang bisa kami bawa ke Monaco, siap untuk Jumat untuk menyelesaikan akhir pekan. Beberapa waktu lalu para pembalap berkata, ‘Mengapa kita selalu menunggu sampai kita punya set lengkap? Mengapa tidak membiarkan salah satu dari kita menjalankannya?’
"Jadi kami setuju dengan mereka bahwa mengingat situasi tim dalam hal performa, kami perlu meningkatkan dan kami perlu belajar, dan cukup bagus untuk memiliki spesifikasi berbeda pada mobil untuk melakukan itu. Jadi kami setuju dengan para pembalap bahwa kami akan dengan senang hati membawa satu ke trek – dan mereka berdua senang dengan hal itu.
"Pertanyaan sulitnya adalah bagaimana kita memutuskan siapa yang menjalankannya? Di situlah Lewis berkata, ‘jika kita akan mulai melakukan ini di mana kita tidak mendapatkan kedua suku cadang, biarkan George menjalankannya di Monaco’. Akan ada balapan di masa depan di mana kami akan memiliki satu pembaruan jadi kami akan berganti-ganti dari sini."
Mercedes bisa dibilang menikmati akhir pekan paling kompetitif mereka tahun ini terakhir kali di Monaco saat Russell lolos dalam 0,3 detik dari pole position sebelum finis kelima di depan Max Verstappen.
Mengingat sifat unik Monaco, Shovlin mengakui bahwa manfaat sebenarnya dari sayap depan baru tidak akan terasa hingga mungkin Barcelona.
"Ada alasan mengapa tim tidak membawa paket peningkatan ke Monaco yaitu sifat sirkuit yang sangat lambat," tambahnya.
"Fakta bahwa itu sangat sibuk, trek lurus yang pendek, sangat sulit untuk mengevaluasi apa pun. Namun, semua data yang kami lihat mengatakan bahwa itu memberikan performa. Itu membawa manfaat. Dalam hal bagaimana perasaan mobil, George senang dengan itu dan dia bisa merasakannya sebagai langkah ke arah yang benar.
"Kami pasti senang dengan apa yang telah kami lihat sampai saat ini. Kami akan belajar lebih banyak dari Montreal dan terutama ketika Anda sampai ke trek seperti Barcelona dengan rentang kecepatan menikung yang lebih lebar, Anda benar-benar dapat mulai mempelajarinya di sana."
