Beranda Formula 1 Daniel Ricciardo Terancam Kehilangan Kursi di Tim Red Bull

Daniel Ricciardo Terancam Kehilangan Kursi di Tim Red Bull

20
0

Montreal, Kanada – Bos tim Red Bull Formula 1, Christian Horner, memberikan peringatan keras kepada Daniel Ricciardo. Pembalap Australia itu harus bekerja keras untuk mempertahankan posisinya di tim jika ingin terus berkarier di Formula 1.

Seperti diketahui, Ricciardo tidak masuk dalam rencana tim untuk tahun depan. Kursi yang ditinggalkannya akan diisi oleh Sergio Perez, yang memperpanjang kontraknya hingga 2026. Sementara itu, rekan setim Ricciardo, Yuki Tsunoda, juga telah dikonfirmasi bertahan di tim adik, AlphaTauri, untuk 2025.

Dengan demikian, hanya tersisa satu kursi kosong di Red Bull, yang saat ini ditempati oleh Ricciardo. Namun, performa Ricciardo di musim 2024 terbilang di bawah harapan.

Horner pun tidak segan mengeluarkan ultimatum. Ia menegaskan bahwa Ricciardo harus meningkatkan kinerjanya. Jika tidak, ia berpotensi tersingkir dari tim.

"Daniel tentu mengetahui bahwa ia harus tampil lebih baik," ucap Horner kepada Sky Sports. "Ia tahu bahwa performanya belum cukup baik untuk mendapatkan tempat di tim utama tahun depan."

Horner bahkan mengisyaratkan bahwa Red Bull memiliki alternatif yang lebih muda dan berbakat. Pembalap junior Liam Lawson dan Isack Hadjar disebut-sebut siap menggantikan posisi Ricciardo.

"Kami memiliki talenta muda yang luar biasa di Formula 2," kata Horner. "Daniel harus bekerja keras untuk mempertahankan kursinya jika ia ingin tetap bersama kami."

Ricciardo sendiri mengaku memahami situasi yang dihadapinya. Ia bertekad untuk meningkatkan performa dan membuktikan bahwa ia masih pantas membalap untuk Red Bull.

"Saya tahu saya harus bekerja lebih keras," ujar Ricciardo. "Saya akan melakukan segala yang saya bisa untuk menunjukkan bahwa saya layak mendapatkan tempat ini."

Waktu untuk membuktikan diri semakin sempit bagi Ricciardo. Jika ia tidak dapat menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam waktu dekat, ia berisiko besar terdepak dari tim dan kehilangan kariernya di Formula 1.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini