Beranda Formula 1 Carlos Sainz Dihadapkan Pilihan Sulit dengan Penawaran Baru dari Alpine

Carlos Sainz Dihadapkan Pilihan Sulit dengan Penawaran Baru dari Alpine

13
0

Pembalap Ferrari, Carlos Sainz, mengungkap bahwa negosiasi kontraknya dengan beberapa tim belakangan ini telah meruntuhkan kepercayaannya terhadap sejumlah sosok di Formula 1.

Sainz, yang akan digantikan oleh Lewis Hamilton di Ferrari tahun depan, tengah mempertimbangkan tawaran dari Alpine, Williams, dan Sauber (segera menjadi Audi).

Menurut koresponden F1 Lawrence Barretto, Alpine telah meningkatkan penawarannya kepada Sainz, yang telah melakukan pembicaraan dengan mereka selama berbulan-bulan. Namun, Sainz belum mengambil keputusan karena memiliki tiga pilihan lain di atas meja.

"Percakapan saya dengan tim-tim menunjukkan betapa sulitnya olahraga ini. Kadang kita harus meragukan apa yang orang katakan di awal negosiasi," kata Sainz.

"Terutama, saya belajar untuk tidak mudah percaya dengan orang-orang di paddock. Ini olahraga yang sangat politis. Ada banyak hal yang terlibat, dan hal itu membuat saya menyadari betapa sulitnya olahraga ini dalam pengertian itu," lanjutnya.

Menghadapi tiga balapan berturut-turut, Sainz memutuskan untuk menunda pengambilan keputusan besar mengenai masa depannya di tahun 2025.

"Ini bukan waktu yang tepat. Tiga balapan berturut-turut bukanlah kesempatan yang tepat untuk pulang, mengambil keputusan dengan tim saya, dan mempertimbangkan semua pilihan dengan cermat," tegasnya.

Sebelumnya, Sainz dikaitkan dengan posisi kosong di Mercedes yang ditinggalkan Hamilton. Namun, Toto Wolff selaku bos tim mengklarifikasi bahwa Sainz tidak lagi menjadi pertimbangan.

Keputusan Sainz akan berdampak besar pada susunan pembalap F1 tahun 2025. Kontrak baru Sergio Perez di Red Bull dan Fernando Alonso di Aston Martin telah menutup dua opsi yang menarik baginya.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini