Dalam ajang F1 Grand Prix Austria, manajer tim Red Bull, Christian Horner, membantah anggapan bahwa timnya terlalu cepat memberikan kontrak baru kepada Sergio Perez.
Perez sempat tampil impresif di awal musim ini, sehingga membuatnya mendapatkan perpanjangan kontrak. Namun, penampilannya menurun drastis baru-baru ini, sehingga menimbulkan pertanyaan apakah Red Bull telah bertindak terlalu gegabah.
Menanggapi pertanyaan tentang apakah kontrak Perez diberikan terlalu dini, Horner mengatakan, "Posisi Checo di tim dan kontribusinya layak mendapatkannya."
Meski demikian, Horner mengakui adanya tekanan untuk tampil baik, terlepas dari kontrak yang ada. Penurunan performa Perez juga mendapat perhatian khusus, terutama karena Max Verstappen yang menjadi rekan setimnya terus meraih kemenangan.
Di kualifikasi Grand Prix Austria, Perez hanya mampu menempati posisi kedelapan, pertama kalinya dalam lima grand prix ia masuk 10 besar.
"Dia tahu pengawasan yang dia hadapi, terutama di mobil yang memenangi balapan dengan pembalap lainnya. Itulah Formula 1," kata Horner.
"Tekanan itu secara alami ada pada rekan setim yang tampil buruk. Media mulai mengajukan pertanyaan dan mudah kehilangan fokus."
Namun, Horner tetap yakin akan kemampuan Perez untuk bangkit kembali. Ia juga menegaskan bahwa tim Red Bull akan memberikan dukungan penuh untuk mengidentifikasi penyebab penurunan performa Perez dan membantunya kembali ke performa terbaik.
"Kami melakukan yang terbaik untuk mendukungnya dan menemukan apa yang hilang," ujar Horner.
"Kami akan berpacu lebih baik. Kami memiliki strategi yang bagus, dan dua set ban keras yang tersedia untuk kami gunakan."
