Beranda MotoGP Ducati Bantah Abaikan Kebijakan Promosi Pembalap Muda

Ducati Bantah Abaikan Kebijakan Promosi Pembalap Muda

16
0

Milan, Italia – Ducati membantah klaim bos Pramac yang menyebut pabrikan Italia itu telah meninggalkan kebijakannya dalam mempromosikan pembalap muda.

Pramac mengumumkan pada MotoGP Belanda bahwa mereka akan meninggalkan Ducati setelah 20 tahun untuk menjadi tim satelit Yamaha musim depan.

"Mereka percaya pada proyek pembalap muda, yang tampaknya tidak lagi dipercaya oleh Ducati," kata pemilik Pramac, Paolo Campinoti, kepada TNT Sports.

Komentar tersebut merujuk pada keputusan Ducati memilih Marc Marquez untuk tim resmi mereka pada 2025, mengesampingkan Jorge Martin atau Enea Bastianini.

Manajer umum Ducati, Gigi Dall’Igna, menanggapi klaim tersebut kepada Sky Italia. Ia menegaskan bahwa Ducati masih berfokus pada pembalap muda, dibuktikan dengan penandatanganan kontrak dengan Fermin Aldeguer.

"Kami memiliki filosofi yang sama, yaitu ingin fokus pada pembalap muda. Kami akan melakukan hal yang sama dengan Aldeguer seperti yang kami lakukan dengan Pecco, Enea, dan Martin," kata Dall’Igna.

Meski membantah meninggalkan kebijakan promosi pembalap muda, Ducati mengonfirmasi bahwa mereka akan berpisah dengan Pramac pada akhir musim 2023. Ducati akan memiliki tiga tim satelit musim depan, berkurang satu dari sebelumnya.

"Kami menyesal kehilangan Pramac, yang telah membantu kami mengembangkan motor dan para talenta yang mengendarainya," ujar Dall’Igna.

Perpisahan dengan Pramac membuat Ducati harus memikirkan ulang penempatan motor pabrikannya yang saat ini digunakan Martin dan rekan setimnya, Franco Morbidelli. Ducati kemungkinan akan menempatkan motor tersebut di tim Gresini atau VR46.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini