Beranda MotoGP Fabio Di Giannantonio Ungkap Rencana Masa Depan di MotoGP

Fabio Di Giannantonio Ungkap Rencana Masa Depan di MotoGP

15
0

Pembalap Italia, Fabio Di Giannantonio, telah memberikan bocoran mengenai motor yang akan dikendarainya pada tahun 2025. Ia mengaku akan mengendarai "motor yang sangat kuat untuk bertarung".

Meskipun enggan mengungkap tim yang akan dibelanya musim depan, Di Giannantonio mengemukakan bahwa penampilannya saat ini akan menjadi "masalah" bagi tim lain.

"Untuk saat ini masih belum jelas bagi saya. Kami sedang mengusahakannya," kata Di Giannantonio.

"Saya cukup yakin dengan performa yang saya tunjukkan sekarang, ini akan menjadi lebih merepotkan bagi yang lain [tertawa]."

"Tapi saya pikir kami melakukan pekerjaan dengan baik dan saya yakin tahun depan saya akan memiliki motor yang sangat kuat untuk bertarung."

Di Giannantonio berpeluang mendapatkan motor GP25 full pabrikan jika tetap bertahan di VR46 musim depan. Selain itu, ia juga dikaitkan dengan tim baru Pramac Yamaha.

Setelah mendapatkan penalti di Grand Prix Belanda, Di Giannantonio menjadi pebalap dengan motor GP23 teratas. Hal ini merupakan target utamanya untuk balapan yang akan datang.

"Targetnya adalah menjadi motor ’23 terbaik dan bertarung untuk podium," imbuh pebalap Italia tersebut. "Kami tidak akan berhenti sampai kami mencapainya."

"Kami melakukan pekerjaan dengan baik dan bertarung di lima besar setiap akhir pekan. Saya sangat ingin melangkah lebih jauh dan kami berada di jalur yang benar."

Di Giannantonio, yang sempat berada di posisi ketiga selama balapan di Assen, akhirnya finis keempat setelah Maverick Vinales juga mendapatkan penalti. Namun, momen awal balapan menjadi perhatian karena Marc Marquez membiarkannya lewat untuk menghangatkan ban depannya.

Marquez sempat berada di bawah persyaratan minimal, hal yang juga terjadi pada Di Giannantonio di kemudian hari saat ia membalas budi.

Tentang situasi yang membingungkan tersebut, Di Giannantonio berkata: "Saya tidak tahu tentang dia [Marquez], tetapi dari sisi saya ya karena saya mengunci bagian depan dan benar-benar ingin melakukan race dengan cara saya."

"Namun kemudian saya mulai merasa bahwa bagian depan agak dingin dan mengalami beberapa masalah di tikungan cepat."

"Dengan angin seperti ini, saya pikir mungkin sudah waktunya untuk berada di belakang dan memanaskan ban depan."

"Itulah yang saya lakukan tetapi terlalu banyak pembalap lewat. Saya pikir kami telah melakukan pekerjaan dengan baik."

"Ketika Anda mulai menjadi secepat ini dan dapat mengelola hal-hal seperti ini, itu menunjukkan bahwa Anda berada pada level yang baik dan nyaman dengan motor. Saya pikir semuanya cukup positif."

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini