Beranda Formula 1 Daniel Ricciardo, Sang "Honey Badger", Terancam Akhiri Karier F1 di Singapura

Daniel Ricciardo, Sang "Honey Badger", Terancam Akhiri Karier F1 di Singapura

13
0

Daniel Ricciardo, pembalap Formula 1, dikabarkan akan menjalani balapan terakhirnya akhir pekan ini di Singapura. Kabar ini berembus kencang seusai mantan pembalap Red Bull, Robert Doornbos, mengungkapkan informasi tersebut.

Doornbos, yang kini menjadi analis F1, menyebut Ricciardo telah terpuruk sejak meninggalkan Red Bull Racing pada tahun 2018. Ia gagal tampil impresif bersama tim Renault dan McLaren, membuat Red Bull mempertimbangkan untuk menggantikannya.

"Saya rasa Ricciardo kini diam-diam menyesali keputusannya pergi ke tim Prancis," kata Doornbos. "Namun, saya juga memahami keputusannya, sulit untuk bersinar di samping Verstappen."

Kabarnya, Red Bull tengah mengincar Liam Lawson sebagai pengganti Ricciardo. Lawson merupakan pembalap muda yang saat ini membela tim junior Red Bull.

Ricciardo sendiri mengaku menyadari kemungkinan bahwa balapan di Singapura akan menjadi yang terakhir baginya. "Saya tahu cara kerja dunia ini," ujarnya kepada Sky Sports.

Helmut Marko, penasihat Red Bull yang dikenal dengan keputusannya yang radikal, disebut-sebut sebagai sosok yang membuat Ricciardo terancam tersingkir.

"Rumor ini sudah beredar sejak beberapa bulan lalu," kata Doornbos. "Saya harus mengakui, saya tidak bisa membayangkan Ricciardo bertahan lama di Formula 1."

Hingga saat ini, Red Bull belum memberikan konfirmasi resmi mengenai masa depan Ricciardo. Namun, jika Ricciardo benar-benar tersingkir, ia kemungkinan akan melanjutkan kariernya di ajang balap lain, seperti IndyCar di Amerika Serikat.

Meskipun terancam mengakhiri karier F1, Ricciardo tetap dikenal sebagai pembalap yang positif dan ceria. "Ricciardo adalah tipe orang yang mudah bergaul," puji Doornbos. "Selalu tersenyum dan penuh semangat."

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini