Portimao, – Franco Morbidelli, pembalap MotoGP, baru-baru ini mengungkapkan detail mengejutkan tentang kecelakaan mengerikan yang dialaminya dalam tes pramusim sembilan bulan lalu.
Dalam insiden yang terjadi di Portimao tersebut, Morbidelli menabrak Ducati Panigale V4 dan mengalami benturan keras. Akibatnya, pembalap asal Italia itu menderita amnesia selama dua minggu.
"Saya kehilangan ingatan," ungkap Morbidelli kepada La Reppublica. "Saya tidak mengenali orang-orang terdekat saya, anggota keluarga yang penting. Rasanya mustahil, namun itu terjadi."
Ketakutan yang mendalam menghantui Morbidelli saat itu. Namun, seiring berjalannya waktu, ingatannya berangsur-angsur pulih. "Setiap hari, ada detail baru yang muncul. Otak saya mulai berfungsi kembali seperti sebelumnya," ujarnya.
Kecelakaan tersebut memberikan pukulan telak bagi karier Morbidelli. Setelah dua tahun yang sulit bersama Yamaha, ia beralih ke Pramac Ducati dengan harapan dapat membangkitkan kembali prestasinya. Namun, kecelakaan itu membuatnya tertinggal di belakang.
"Setelah dua tahun sulit dengan Yamaha, menerima pukulan seperti itu membuat saya merasa seperti tersungkur," kata Morbidelli.
Dengan tekad yang kuat, Morbidelli berhasil bangkit. Ia meraih finis 10 besar pertamanya hanya dalam putaran kelima dan telah empat kali finis dalam 10 besar musim ini. Pada tahun 2025, ia akan bergabung dengan VR46, tim milik Valentino Rossi, dan mengendarai Ducati setahun yang lebih tua.
Pengalaman Morbidelli menjadi pengingat akan betapa rentannya kehidupan di lintasan balap. Amnesia yang dialaminya memberikan dampak yang mendalam, namun juga menunjukkan kekuatan luar biasa dari pikiran manusia untuk pulih dari trauma.
