Misano, – Fabio Quartararo puas dengan performa motor Yamaha-nya saat balapan Sprint di MotoGP Emilia Romagna. Pembalap Prancis ini berhasil finis di urutan ke-8, terpaut 8,405 detik dari pemenang Francesco Bagnaia.
"Itu adalah balapan Sprint yang hebat. Saya menikmatinya hari ini," kata Quartararo, yang pernah menjuarai seri ini pada tahun 2021.
Meski puas, Quartararo mengakui masih ada kekurangan pada motor M1 yang ditungganginya. Ia menyebut daya mesin Yamaha belum bisa bersaing dengan Ducati.
"Sayangnya, kami masih kekurangan tenaga mesin, terutama saat balapan," keluhnya.
Selain tenaga, Quartararo juga menyoroti masalah grip yang menghambat kecepatannya saat kualifikasi.
"Hal utama yang kami lewatkan agar bisa lebih cepat di kualifikasi adalah grip, dan untuk lebih cepat saat balapan – dan bertarung – kami butuh tenaga," katanya.
Kendati demikian, Quartararo tetap optimis dengan perkembangan motornya.
"Setidaknya saya senang mengendarai motor itu dan melihat pembalap terdepan tidak terlalu jauh membuat saya senang," ujarnya.
"Saya rasa langkah-langkah yang kami ambil sudah bagus."
Pada balapan MotoGP Emilia Romagna hari Minggu (24/10), Quartararo menargetkan finis di posisi enam besar.
"Posisi enam besar adalah targetnya, cukup sulit tetapi saya pikir kami punya potensi untuk melakukannya," pungkasnya.
