Pembalap Monster Yamaha Fabio Quartararo menorehkan prestasi terbaiknya musim ini di Misano, finis di posisi ketujuh. Namun, apakah itu hanya keberuntungan atau tanda kemajuan nyata?
Di Mandalika akhir pekan ini, kita akan mendapat jawabannya. Quartararo mengungkapkan keyakinannya di hari Kamis, "Saya pikir itu balapan yang sangat bagus, sejauh ini yang terbaik tahun ini. Kami tidak menyangka akan secepat itu selama balapan."
Meski kehilangan posisi kelima karena kehabisan bahan bakar, Quartararo tetap optimis. "Kami melihat pembalap di depan cukup dekat dengan kami," katanya.
"Mentalitas telah banyak berubah," imbuhnya. "Kami telah bekerja keras sejak Februari, tetapi kami tidak pernah menemukan arah yang tepat. Sejak tes sebelum Misano 1, kami telah menemukan sesuatu yang hebat dan arahnya cukup ‘lurus’."
"Kami tahu apa yang harus kami tingkatkan… Sekarang kami harus melakukannya. Dan tentu saja, tenaga adalah sesuatu yang sangat kami butuhkan. Untuk satu lap itu penting, tetapi terutama dalam balapan, saya pikir [lebih banyak tenaga] bahkan lebih penting untuk bertarung."
Quartararo adalah satu-satunya pembalap yang naik podium di dua balapan Mandalika sebelumnya. Peluangnya untuk melanjutkan dominasinya bergantung pada seberapa cepat cengkeraman aspal meningkat.
"Kami sangat membutuhkan banyak cengkeraman, terutama di tepi ban karena di area penggerak, kami baik-baik saja," jelasnya.
"Saya pikir langkah pertama adalah melihat seberapa bagus motor kami di sini karena kami berada di Misano selama hampir sebulan."
"Potensi [di Misano] sangat bagus, tetapi penting bagi kami untuk melihat potensi kami di trek ini. Terutama di FP1 ketika trek akan cukup kotor."
"Saya pikir jika kami bisa lolos sepuluh besar di latihan [Jumat], kami akan memiliki potensi besar untuk balapan pada hari Minggu."
Rekan setim Quartararo, Alex Rins, akan kembali bergabung di Monster Yamaha akhir pekan ini setelah absen di Misano 2 karena sakit. Rins mengaku sulit menyaksikan dari pinggir lapangan setelah membuat kemajuan pesat dengan mesin terbaru saat tes Misano.
"Saya makan, menggigit tangan saya! Karena dibandingkan dengan Misano 1, kami menerima mesin ‘yang tepat’ dalam pengujian, yang jumlah mesinnya tidak dihitung. Mereka membawanya kembali dan saya sedikit lebih cepat," ujar Rins.
"Saya ingin melihat level saya dibandingkan dengan Fabio karena dia dalam kondisi yang sangat bagus di Misano. Mari kita lihat bagaimana hasilnya di sini, karena saya melewatkan beberapa lap di motor."
