Jakarta – Dalam balapan sprint MotoGP Indonesia yang berlangsung di Sirkuit Mandalika, Minggu (19/3/2023), Francesco Bagnaia berhasil meraih kemenangan pertama di musim ini sekaligus memimpin balapan dari awal hingga akhir.
Start dari posisi keempat, Bagnaia langsung melesat ke posisi kedua di belakang Jorge Martin yang memimpin dari awal. Namun, petaka menghampiri Martin di tikungan terakhir lap pertama ketika ia tergelincir dan terjatuh dari motornya.
Kejadian ini membuka jalan bagi Bagnaia untuk mengambil alih posisi terdepan. Ia terus menjaga ritme balapan dan mempertahankan keunggulannya hingga garis finis. Di belakang Bagnaia, Enea Bastianini dan Marc Marquez bertarung sengit memperebutkan posisi kedua dan ketiga.
Bastianini akhirnya berhasil menyalip Marquez di lap terakhir, mengamankan posisi kedua sekaligus podium pertama untuk tim Gresini Ducati. Marquez harus puas finis di posisi ketiga, setelah sempat memimpin balapan selama beberapa lap.
"Saya sangat senang dengan kemenangan ini," ujar Bagnaia seusai balapan. "Motor kami bekerja dengan baik dan saya bisa menjaga ritme balapan dengan konsisten. Saya ingin berterima kasih kepada tim atas kerja keras mereka."
Kemenangan di MotoGP Indonesia ini sekaligus memotong jarak poin Bagnaia dengan Martin di klasemen pembalap. Martin yang sebelumnya memimpin dengan 24 poin, kini hanya unggul 12 poin atas Bagnaia.
Kegagalan Martin untuk meraih poin juga membuka peluang bagi pembalap lain untuk bersaing memperebutkan gelar juara dunia. Bastianini, yang menempati posisi ketiga klasemen, kini hanya berjarak 16 poin dari Martin.
Balapan sprint MotoGP Indonesia berlangsung dalam 13 lap dengan jarak lintasan 3,1 kilometer. Format balapan sprint merupakan salah satu format baru yang diterapkan di MotoGP musim ini, di mana jarak tempuh balapan lebih pendek dari balapan utama.
