Beranda MotoGP Fabio Quartararo: Yamaha M1 Sulit Menyalip, Balapan Jadi Frustrasi

Fabio Quartararo: Yamaha M1 Sulit Menyalip, Balapan Jadi Frustrasi

9
0

Fabio Quartararo mengutarakan keluh kesahnya tentang keterbatasan motor Yamaha M1 yang dikendarainya. Batasan tersebut, ia nilai, berkontribusi pada insiden tabrakannya dengan Franco Morbidelli yang membuatnya gagal meraih poin di balapan sprint MotoGP Indonesia.

Pembalap asal Prancis itu mengincar finis 10 besar kelima berturut-turut. Ia menunjukkan kecepatan yang baik pada sesi latihan bebas Jumat dan mengamankan posisi start keenam di kualifikasi.

Namun, harapan Quartararo untuk finis lima besar pupus ketika ia mencoba menyalip Morbidelli di lap kedelapan dari 13 lap. Kontak terjadi, dan Quartararo terperosok ke urutan bawah.

Quartararo akhirnya finis di posisi ke-12. Ia menyalahkan insiden tersebut pada motor Yamaha M1 yang memaksanya mengambil risiko dalam menyalip rival.

"Ini satu-satunya cara bagi kami untuk menyalip, dan itu benar-benar salah," katanya.

"Saya memacu motor hingga batas maksimal, tapi kami menghadapi masalah yang lebih banyak dari mereka, seperti grip yang kurang, akselerasi yang lebih lambat, wheelie yang sering terjadi, dan masalah saat mengerem… kami tidak punya kelebihan dibandingkan mereka.

"Kami berkendara secara bertahan selama balapan agar tidak disalip, tapi kami juga tidak bisa menyalip."

Keluhan Quartararo tentang kinerja Yamaha bukanlah hal baru. Namun, juara MotoGP 2021 itu mengaku frustrasi karena pabrikan tersebut belakangan ini menunjukkan peningkatan performa.

"Dalam pertarungan, Yamaha sudah cukup buruk selama bertahun-tahun, terutama sekarang saat saya mulai memiliki kecepatan tapi saya tidak bisa menyalip satu pun – ini adalah poin yang harus segera kami perbaiki," imbuhnya.

"Ini membuat frustrasi karena masalahnya selalu sama: tidak bisa menyalip.

"Pada tahun 2022, situasinya mirip, tetapi merek lain tidak sekuat itu, jadi saya bisa bertarung lebih banyak di depan. Namun, sekarang, jika kami berada di belakang, kami tidak bisa berbuat apa-apa."

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini