Jakarta, – Honda sedang berbenah setelah mengalami kemunduran dalam kiprahnya di MotoGP. Salah satu langkah terbarunya adalah merekrut Romano Albesiano, mantan Direktur Teknis Aprilia, sebagai Direktur Teknis baru pada 2025 mendatang.
Langkah ini menuai perhatian, terutama dari mantan pebalap Honda, Marc Marquez. Menurut Marquez, perekrutan Albesiano adalah bukti bahwa Honda tengah berupaya memangkas jarak dengan rival-rivalnya.
"Honda adalah pabrikan dengan infrastruktur dan anggaran terbesar di paddock," ujar Marquez. "Masalahnya adalah, pada akhirnya, yang mengambil keputusan adalah orang-orang. Tiga atau empat orang yang bertanggung jawab atas proyek."
Marquez menekankan bahwa merekrut insinyur yang bisa mempercepat kemajuan adalah investasi yang murah bagi sebuah pabrikan. Ia menilai langkah Honda merekrut Albesiano dari Aprilia merupakan langkah yang tepat.
"Saya pikir ini adalah langkah maju bagi Honda secara teknis," lanjut Marquez. "Mereka mencoba mempersingkat waktu untuk kembali ke level teratas, dan mereka akan mencapainya."
Marquez juga menyoroti pentingnya belajar dari kesuksesan pesaing. Ia mencontohkan Yamaha yang mampu memangkas waktu lebih cepat dari Honda.
"Dalam kompetisi, ada saatnya menang dan kalah. Saat kalah, kita harus menelan harga diri dan mengakui bahwa yang lain lebih baik," kata Marquez.
"Jika melihat pabrikan lain, seperti Yamaha, mereka lebih cepat mengurangi waktu. Kita harus melakukan hal yang sama."
Perekrutan Albesiano menjadi bukti bahwa Honda serius ingin bangkit. Albesiano dikenal sebagai sosok yang sukses mengubah Aprilia dari tim paling lambat di MotoGP menjadi penantang gelar.
Kehadiran Albesiano diharapkan bisa membawa Aprilia ke era kejayaan baru. Terlebih lagi, pebalap Aprilia saat ini, Aleix Espargaro, juga akan bergabung dengan Honda sebagai pebalap tes.
Langkah-langkah ini menunjukkan bahwa Honda bertekad untuk kembali menjadi kekuatan yang diperhitungkan di MotoGP. Dengan sumber daya yang dimiliki, bukan tidak mungkin Honda akan segera bangkit dan kembali merebut gelar juara.
