Mantan manajer tim MotoGP KTM, Francesco Guidotti, memberikan komentar pertamanya setelah pengumuman bahwa ia akan meninggalkan jabatannya dan digantikan oleh Aki Ajo pada 2025.
Dalam wawancara dengan Simon Crafar dari Dorna di sesi latihan pembukaan di Motegi, Guidotti, yang bergabung dengan KTM dari Pramac Ducati pada 2022, mengatakan:
"Saya tidak menganggapnya sebagai berita yang menyedihkan. Saya pikir ini adalah keputusan yang tepat saat ini.
"KTM adalah perusahaan yang hebat, dan setelah 5-6 tahun pertama, mereka memutuskan untuk beralih ke sesuatu yang berbeda [ketika Guidotti menggantikan Mike Leitner].
"Kami telah berkembang banyak dalam tiga tahun terakhir, dan saya pikir sekarang, untuk menyelesaikan pekerjaan ini, Aki adalah orang yang tepat.
"Dia memiliki kredibilitas yang kuat di perusahaan. Dia sangat mengenal para pembalap yang akan dikelolanya tahun depan.
"Saya tidak melihat adanya drama tentang diri saya. Saya telah melakukan pekerjaan saya.
"Saya senang dengan apa yang telah saya capai, dan saya senang seseorang dapat menyelesaikan pekerjaan untuk perusahaan ini."
Setelah lima kemenangan MotoGP bersama Leitner dari 2017-2021, era Guidotti dimulai dengan dua kemenangan GP pada 2022, kemudian dua kemenangan Sprint dan peringkat tertinggi pabrik di urutan keempat kejuaraan dunia bersama Brad Binder pada 2023.
Namun, tantangan gelar MotoGP – yang dianggap Guidotti sebagai "menyelesaikan pekerjaan" – belum terwujud.
Binder dan Pedro Acosta berjuang untuk posisi kelima dan non-Ducati terbaik di kejuaraan dunia tahun ini, tanpa kemenangan Sprint atau GP untuk RC16 sejauh musim ini.
Guidotti belum mengumumkan rencana masa depannya.
