Carlos Sainz Sr., ayah dari pembalap Formula 1 Carlos Sainz Jr., memberikan pandangannya tentang keputusan putranya untuk bergabung dengan Williams pada musim 2025 mendatang.
Meskipun sempat dikaitkan dengan Audi dan Alpine, Sainz Jr. lebih memilih Williams. Sainz Sr. mengungkapkan bahwa keputusan tersebut tidak mudah bagi putranya.
"Itu keputusan dia dan kami harus menghormatinya," kata Sainz Sr. "Itu bukan keputusan yang mudah, juga tidak jelas. Ada tiga atau empat pilihan dan pada akhirnya dialah yang harus memutuskan masa depannya dan kami mendukungnya semaksimal mungkin."
Sainz Sr. meyakini Williams sebagai proyek yang sedang menanjak. Di bawah kepemimpinan James Vowles, Williams menunjukkan tanda-tanda perbaikan dan memiliki ambisi besar untuk masa depan.
"Williams adalah proyek yang sedang naik daun, akhir tahun ini mereka mulai membaik dan kita harus berharap, dan kita percaya, tahun depan mereka akan terus meningkat," ujarnya.
Sainz Sr. juga menyoroti kemampuan putranya dalam meningkatkan performa setiap tim yang ia bela. Menurutnya, profesionalisme Sainz Jr. menjadikannya aset berharga bagi Williams.
"Carlos meninggalkan kesan yang baik pada tim-tim yang pernah ia bela, dengan kerja keras dan pengetahuannya," tambahnya. "Tim-tim tersebut telah meningkat sejak kedatangannya dan itulah yang penting bagi seorang profesional dan apa yang harus selalu dituntut darinya."
Sainz Sr. mengungkapkan bahwa ia selalu berada di sisi putranya dalam pengambilan keputusan ini. Ia mengakui bahwa musim ini menjadi tantangan bagi Sainz Jr., terutama setelah muncul rumor transfer ke Ferrari yang akhirnya tidak terwujud.
"Sebagai seorang ayah, saya dan keponakan saya membantunya, kami melihat semua opsi yang memungkinkan," katanya. "Namun, peran saya tidak berubah dalam hal itu."
