Phillip Island, Kompas.com – Pembalap tuan rumah Jack Miller optimistis bisa meraih hasil maksimal di Grand Prix Australia akhir pekan ini. Meski kesulitan dengan motor KTM-nya, Miller melihat faktor lintasan Phillip Island dan prakiraan cuaca sebagai peluang untuk mengusik dominasi Ducati.
"Saya pikir apa pun bisa terjadi," ujar Miller menjelang balapan yang berlangsung di trek cepat dan menantang kemampuan pembalap.
"Seperti yang kita lihat selama bertahun-tahun di sini, Phillip Island adalah trek yang bisa menyembunyikan kelemahan pembalap."
Ungkapan Miller ini diamini oleh juara dunia bertahan Francesco Bagnaia. Menurut pembalap Ducati tersebut, pabrikannya akan kesulitan menunjukkan keunggulan di sirkuit tepi laut ini.
"Trek ini bagus untuk semua orang," kata Bagnaia. "Motor membuat perbedaan yang lebih kecil dibandingkan trek lain karena sangat cepat dan sulit untuk menciptakan jarak."
Meski dibesarkan di iklim hangat Queensland, Miller justru memandang hujan dan angin dingin yang diperkirakan terjadi pada Jumat dan Sabtu sebagai kesempatan untuk mengalahkan Ducati.
"Kondisi cuaca kemungkinan tidak bersahabat pada Jumat dan Sabtu," ucap Miller. "Semakin sedikit waktu di lintasan kering, semakin baik bagi saya."
"Saya merasa kami selalu tampil bagus sejak awal, namun kesulitan berkembang dari FP1. Jadi, waktu lintasan kering yang minim akan membantu karena kecepatan kami biasanya sudah baik sejak awal. Hanya saja, kami perlu membuat sedikit peningkatan selama akhir pekan."
Miller sempat kesulitan dengan KTM-nya sepanjang musim ini, sehingga Pedro Acosta dan Brad Binder lebih menonjol membawa pabrikan Austria itu melawan Ducati. Acosta meraih pole position pertamanya di Jepang, tetapi mengalami kecelakaan pada sprint race dan balapan utama saat memperebutkan kemenangan perdana.
"Saya tidak bisa menyembunyikan masalah yang saya hadapi," kata Miller. "Tapi mereka [Acosta dan Binder] melakukan pekerjaan luar biasa dengan mampu mengatasi kesulitan dan tetap menempatkan motor di tempat yang seharusnya pada Sabtu dan Minggu."
