Beranda Formula 1 Daniel Ricciardo Tinggalkan F1: Penyesalan dan Penghargaan

Daniel Ricciardo Tinggalkan F1: Penyesalan dan Penghargaan

1
0

Kepergian Daniel Ricciardo dari Formula 1 (F1) meninggalkan rasa penyesalan yang mendalam bagi tim Red Bull. Kepala tim, Laurent Mekies, mengakui bahwa situasi yang terjadi sebelum GP Singapura "tidak ideal".

Rumor tentang masa depan Ricciardo beredar luas jelang akhir pekan, namun tidak ada pengumuman resmi dari tim VCARB atau Red Bull. Pengumuman resmi kepergiannya baru disampaikan setelah GP Singapura, sekitar seminggu kemudian.

Akibatnya, Ricciardo tidak sempat mengadakan perpisahan tradisional dengan tim. Dalam konferensi pers FIA di Austin, Mekies mengungkapkan bahwa situasi tersebut memang membuat frustrasi.

"Sangat menjengkelkan dan ya, Anda benar bahwa tidak ideal menjalani akhir pekan dengan cara seperti itu, terutama bagi Daniel secara profesional dan pribadi, serta bagi seluruh tim di sekitarnya," kata Mekies.

"Kami telah berdiskusi sebelum akhir pekan. Untuk berbagai alasan, kami sepakat untuk menjalani akhir pekan tanpa pengumuman. Sejak saat itu, kami harus menghadapinya."

"Itu adalah keputusan yang mungkin akan kami lakukan secara berbeda dengan melihat ke belakang, tetapi itu adalah sesuatu yang kami berdua, tim dan pembalap, sepakati untuk dijalani saat itu."

Mekies meyakini bahwa Ricciardo tetap mendapatkan perpisahan yang luar biasa. "Menurut saya, dengan satu atau lain cara, kami semua menemukan cara untuk mengungkapkan betapa besar cinta dari olahraga ini untuk Daniel, dari para penggemar untuk Daniel," jelasnya. "Saya tidak tahu apakah itu akan lebih baik atau lebih buruk."

"Tentu saja berbeda, lebih tradisional. Saya harap bisa mengatakan bahwa jumlah cinta dan empati yang kami rasakan selama akhir pekan itu adalah sesuatu yang luar biasa dan menunjukkan bahwa dia lebih dari sekadar pembalap F1. Dia lebih besar dari F1."

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini