Formula 1 (F1), ajang balap mobil paling bergengsi di dunia, memiliki sejarah panjang di Amerika Serikat. Berbagai sirkuit dan jalanan kota pernah menjadi tuan rumah bagi balapan-balapan F1, namun hanya segelintir yang dapat mengklaim sebagai penyelenggara resmi Grand Prix Amerika Serikat (GP AS).
Salah satu sirkuit yang paling sukses dalam menggelar GP AS adalah Sirkuit Amerika (Circuit of the Americas/COTA) di Austin, Texas. Dibangun pada tahun 2012, COTA telah menjadi rumah bagi GP AS sejak saat itu, dan popularitasnya terus meningkat setiap tahun.
Keberhasilan COTA dalam mempertahankan GP AS dapat dikaitkan dengan beberapa faktor. Pertama, lokasinya yang strategis di jantung Texas, negara bagian dengan tradisi balap yang kuat. Kedua, desain sirkuit yang menantang dan menarik, yang menghadirkan pengalaman balap yang mendebarkan bagi pembalap dan penggemar.
Faktor lain yang berkontribusi pada kesuksesan COTA adalah kehadiran dan dukungan selebriti. Dengan kehadiran selebriti seperti Taylor Swift, Britney Spears, dan Justin Timberlake, COTA telah berhasil menghubungkan F1 dengan budaya populer Amerika.
Selain faktor-faktor ini, kemunculan serial dokumenter "Drive to Survive" pada tahun 2019 telah membantu meningkatkan popularitas F1 di AS secara keseluruhan. Serial ini telah memperkenalkan olahraga ini kepada audiens baru dan menghidupkan kembali minat penggemar lama.
Peningkatan popularitas F1 di AS juga telah menyebabkan penambahan balapan baru di negara tersebut, termasuk Grand Prix Miami dan Grand Prix Las Vegas. Namun, COTA tetap menjadi GP AS yang paling bergengsi dan terpopuler.
Di balik sejarah singkatnya dibandingkan dengan sirkuit lain yang pernah menyelenggarakan GP AS, COTA telah menjadi rumah yang stabil dan sukses bagi ajang balap ini. Dengan kontrak baru yang memastikan penyelenggaraan GP AS hingga setidaknya 2026, COTA diperkirakan akan terus menjadi tuan rumah bagi Formula 1 di Amerika Serikat selama bertahun-tahun yang akan datang.
