Di tengah sengitnya persaingan perebutan gelar juara Formula 1, Max Verstappen dan Lando Norris kembali terlibat insiden kontroversial di Grand Prix Meksiko, Minggu (30/10/2022) dini hari WIB.
Norris yang berusaha menyalip Verstappen di Tikungan 4, dipaksa keluar lintasan oleh sang pebalap Red Bull. Tak puas dengan aksi tersebut, Verstappen kembali menekan Norris di Tikungan 7, mengakibatkan kedua mobil melebar dan memberi celah bagi Charles Leclerc untuk naik ke posisi kedua.
Insiden ini langsung mendapat sorotan para pengawas balapan, yang tak segan menjatuhkan hukuman penalti waktu 10 detik kepada Verstappen atas aksinya memaksa pebalap lain keluar lintasan. Tak cukup sampai di situ, Verstappen kembali diganjar penalti 10 detik untuk kejadian di Tikungan 7.
Hukuman ini tentu membuat Verstappen geram. Melalui radio tim, ia melontarkan kata-kata "bodoh" untuk mengekspresikan kekecewaannya.
Meski kena penalti, Verstappen masih berada di posisi ketiga, unggul 57 poin dari Norris dalam klasemen pembalap. Insiden ini menambah panjang daftar persaingan sengit antara keduanya, yang diprediksi akan terus berlanjut hingga akhir musim.
Dari sudut pandang penonton, aksi Verstappen di lintasan Meksiko bisa dianggap sebagai taktik balap yang agresif, atau bahkan bisa disebut sebagai manuver yang ceroboh. Namun, keputusan pengawas balapan yang menjatuhkan penalti menunjukkan bahwa aksi tersebut dianggap melanggar aturan.
Menarik untuk dinantikan bagaimana dampak hukuman ini pada performa Verstappen dan Norris di sisa musim ini. Apakah Verstappen mampu mempertahankan keunggulannya, atau justru Norris yang akan memanfaatkan kesempatan ini untuk mengejar ketinggalan? Hanya waktu yang akan menjawab.
