Pebalap Mercedes Lewis Hamilton mengaku merasa "tersesat" dengan mobil F1-nya setelah sesi latihan bebas di Grand Prix Singapura pada hari Jumat.
Juara dunia tujuh kali itu hanya mampu mengamankan waktu tercepat ke-11 dalam latihan bebas kedua, hampir satu detik lebih lambat dari pebalap McLaren Lando Norris, yang memimpin di depan Charles Leclerc dari Ferrari.
Hamilton mengeluhkan ketidakseimbangan dan kontrol mobilnya yang buruk sepanjang FP2 dan terdengar mengeluh tentang kurangnya cengkeraman.
Meski "mencoba segalanya" dengan mengganti pengaturan, Hamilton mengaku tidak ada perubahan yang berarti pada W15-nya.
"Mobil ini terasa… Rasanya cukup… Sangat sulit," kata Hamilton setelah FP2.
"Hari yang sangat menantang. Kami mencoba semua hal dalam pengaturan dan sepertinya tidak ada yang berhasil. Jelas sangat menantang, kami benar-benar telah memberikan segalanya dan kemudian Anda menemukan diri Anda tertinggal satu detik.
"Saya pikir pada akhirnya kami sedikit tersesat dan kami tidak yakin di mana harus menempatkan mobil. Kami mencoba banyak hal dan mendapatkan hasil yang sama."
Saat ditanya di mana ia merasa Mercedes bisa berada di kualifikasi, Hamilton menjawab: "Saat ini saya tidak akan masuk ke Q3."
Rekan setim Mercedes George Russell juga kesulitan dan berakhir di posisi ketujuh, sebelum menabrak tembok pada Tikungan 8 setelah mengunci roda depan kanannya.
"Ini adalah Jumat yang sangat menantang bagi kami, kami benar-benar kehilangan kecepatan," jelas Russell.
"Kami perlu memahami alasannya. Saya yakin kami akan menemukan beberapa jawaban malam ini. Kami membuat beberapa perubahan besar dari FP1 ke FP2 tetapi mobilnya tidak terasa nyambung seperti 12 bulan lalu dan seperti di balapan baru-baru ini.
"Jadi kami perlu mencoba dan menyelidiki masalahnya."
Kedua Mercedes lebih lambat dari dua RB Daniel Ricciardo dan Yuki Tsunoda, sementara Hamilton juga berakhir di belakang Williams Alex Albon dan Haas Nico Hulkenberg.
