Beranda MotoGP Yamaha Tertarik Kembangkan Mesin V4, Bagaimana Nasib Inline4?

Yamaha Tertarik Kembangkan Mesin V4, Bagaimana Nasib Inline4?

9
0

Dunia balap MotoGP kembali dihebohkan dengan rumor berkembangnya mesin V4 pada motor Yamaha. Padahal, selama ini Yamaha dikenal sebagai pabrikan yang setia dengan mesin Inline4.

Dalam sebuah wawancara dengan MotoGP.com, Lin Jarvis, Managing Director Yamaha Racing, mengonfirmasi kebenaran kabar tersebut. "Kami memang sedang sibuk mengembangkan mesin V4," jelas Jarvis.

Ada beberapa alasan di balik keputusan Yamaha mengembangkan mesin V4. Salah satunya adalah Yamaha ingin menyaingi pabrikan lain yang sudah menggunakan mesin V4, seperti Ducati, Aprilia, KTM, dan Honda.

"Ketika Suzuki masih ada, kami adalah satu dari dua pabrikan yang menggunakan mesin Inline4. Sekarang, setelah Suzuki keluar, kami hanya tinggal sendiri," ujar Jarvis.

Selain itu, Yamaha juga ingin memahami potensi mesin V4 untuk menghadapi regulasi baru MotoGP pada 2027 mendatang. "Kami perlu memperoleh pengalaman dan melihat jenis mesin apa yang kami butuhkan untuk 2027," kata Jarvis.

Meski sedang mengembangkan mesin V4, Yamaha tetap membuka opsi mesin Inline4 untuk era baru MotoGP dengan kapasitas mesin 850cc. "Kami akan menggunakan mesin V4 jika memang lebih cepat dari mesin Inline4," tegas Jarvis.

Fabio Quartararo, pembalap utama Yamaha, juga mengisyaratkan bahwa timnya sedang mempertimbangkan opsi mesin V4. "Kami harus mempertimbangkan semua pilihan. Honda memang sedang kesulitan, tetapi kami satu-satunya yang masih menggunakan mesin Inline4," tutur Quartararo.

Keputusan Yamaha mengembangkan mesin V4 mendapat sorotan dari para pakar dan pembalap. Beberapa pihak menilai bahwa Yamaha terlambat mengambil langkah ini. Namun, Yamaha bertekad untuk bangkit secepat mungkin.

"Yamaha ingin kembali ke puncak sesegera mungkin. Meskipun regulasi teknis akan berubah dalam dua tahun, Yamaha ingin mulai memperbaiki performanya sejak sekarang," ungkap Miguel Oliveira, pembalap yang akan bergabung dengan tim satelit Pramac Yamaha.

Yamaha memiliki mitra, Marmotors, yang dipimpin oleh mantan desainer F1, Luca Marmorini, untuk membantu pengembangan mesin V4. Marmorini sebelumnya pernah berkontribusi pada mesin V4 Aprilia RS-GP.

Namun, pakar mengingatkan bahwa memasang mesin V4 bukanlah solusi ajaib bagi Yamaha. Yamaha juga perlu memperbaiki aspek lain pada motornya, seperti aerodinamika dan elektronik.

Pengembangan mesin V4 oleh Yamaha menjadi tanda bahwa persaingan di MotoGP semakin sengit. Para pabrikan terus berinovasi untuk meraih keunggulan di lintasan balap.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini