Di balik catatan waktu tercepat kedua pada sesi latihan bebas Grand Prix Singapura, Charles Leclerc mengaku mobil Ferrari F1 yang dikendarainya belum sesuai harapan.
Leclerc hanya terpaut kurang dari sepersepuluh detik dari Lando Norris yang menorehkan waktu tercepat. Meski begitu, ia mengaku masih ada kekurangan pada mobilnya.
"Rasanya mobil cukup bagus, tapi masih ada yang perlu dikerjakan," kata Leclerc. "Mobil ini belum terasa seperti yang saya inginkan. Kami harus memperbaikinya. Selain itu, ramalan cuaca untuk akhir pekan ini juga berubah-ubah."
Pembalap asal Monako itu menekankan bahwa Ferrari tidak bisa hanya mengandalkan penampilan bagus pada hari Jumat.
"Kami harus beradaptasi dengan cepat. Kami tidak bisa hanya mengandalkan latihan bebas yang bagus. Memang, Jumat ini cukup baik. Tapi kami harus terus maju."
"Hanya sedikit keseimbangan pada mobil, menyatukan semuanya dalam hal mengemudi. Kami harus berada di posisi yang baik untuk besok."
Leclerc unggul 0,5 detik dari rekan setimnya, Carlos Sainz, yang berada di posisi ketiga. Sementara itu, Mercedes dan Red Bull tertinggal jauh dari Ferrari.
Namun, Leclerc memperkirakan rival Ferrari akan "jauh lebih dekat" pada sesi kualifikasi.
"Saya pikir kami bersaing, tapi kita lihat saja nanti," tambah Leclerc. "Saya hanya berharap gambarannya tidak banyak berubah untuk hari esok. Saya akan sangat terkejut jika kami memiliki keunggulan yang sama seperti hari ini, jarak yang sama dari saya ke posisi ketiga."
"Saya yakin semua orang akan jauh lebih dekat besok. Persaingan akan jauh lebih ketat. Kemudian kita akan lihat apakah itu akan mengubah urutan atau tidak."
Sementara itu, Sainz menyalahkan masalah rem atas ketertinggalan waktunya dari Leclerc.
"Itu sudah menjadi masalah di tim kami tahun ini. Kami mengalami beberapa masalah rem pada hari Jumat dan hari ini giliran saya menghadapinya dengan banyak inkonsistensi pada rem selama FP2, terutama pada lap, lap keluar, banyak masalah di luar sana yang tidak membantu kepercayaan diri atau persiapan untuk akhir pekan," jelas Sainz.
"Itu bukan sesuatu yang mengkhawatirkan saya ketika kita berhasil menyelesaikan semuanya besok."
